Salah satu penggambaran terbesar Bos vs Pemimpin adalah ketergantungan otoritas. Seorang Bos bergantung pada kekuatan posisi untuk memiliki dampak. sedangkan pemimpin tidak tergantung pada kekuasaan atau jabatan.
Seorang Bos akan berfokus pada apa yang ada saat ini. Adapun seorang pemimpin tetap fokus melakukan apa yang benar. Dari semua karakteristik seorang pemimpin, kemampuan untuk memaksakan keputusan adalah perbedaan antara kesuksesan dan kegagalan.
Seorang Bos memfokuskan keputusan kepada kompetisi. Sedangkan para pemimpin tetap sadar akan persaingan mereka tetapi beroperasi dengan mempertimbangkan definisi warisan. ini juga mendukung untuk tidak membuat keputusan yang berpotensi buruk saat ini dan berfokus pada masa depan.
Atasan dan pemimpin yang buruk didorong oleh rasa takut dan reaksi. Seorang pemimpin tetap didorong oleh semangat dan tujuan bahkan selama masa-masa penuh tantangan perubahan dan tarnsformasi bisnis.
Ini adalah definisi besar dari Bos vs leader. Seorang bos selalu ingin tetap menjadi Bos Anda. Akan tetapi seorang pemimpin seperti orang tua yang ingin Anda melakukan yang lebih baik. Seorang pemimpin dengan bangga akan membangun anda menjadi 'Bos' dan membangun rencana pengembangan karir anda untuk mewujudkannya. Â Â
Atasan membuat Anda bertanya-tanya atau cukup takut sehingga Anda memberi tahu mereka apa yang ingin mereka dengar. Setidaknya, Bos mengkondisikan Anda untuk tidak mengatakan apa yang tidak ingin mereka dengar. inilah sebabnya mengapa Bos tidak memerlukan strategi manajemen konflik, mereka hanya berharap semua orang setuju dengan mereka.
Pemimpin membangun kepercayaan diri dan kepercayaan Anda sehingga anda akan memberitahu mereka apa yang selalu mereka dengar. Mereka tahu kepemimpimpinan dan kepercayaan diperlukan untuk menjadi berpengaruh. Hal ini mungkin tidak menyenangkan, tetapi mendapatkan gambaran lengkap baik dan buruk, dan bersikap objektif tentang hal itu adalah salah satu karakteristik seorang pemimpin yang mendorong pertumbuhan, kebahagiaan, dan kesuksesan yang berkelanjutan.
Seorang Bos akan mengajari anda apa yang harus dilakukan. Sedangkan Seorang pemimpin akan menunjukkan kepada anda bagaimana dan mengapa melakukannya. Fokus pada "mengapa" adalah salah satu pendekatan kepemimpinan yang paling kritis karena membuat pembelajaran berkelanjutan dan dapat ditransfer ke situasi lain. Pembelajaran berkelanjutan dan kemandirian adalah penghalang besar dari kepemimpinan.Â
Seorang Bos adalah ahli materi pelajaran dan seorang pemimpin adalah ahli emosi. Pemimpin hebat sangat sensitif, meskipun tidak emosinal, itulah sebabnya mereka memiliki strategi yang fantantis untuk resolusi konflik dalam tim. Ada perbedaan. Sensitif adalah seberapa selaras anda dengan perasaan. Emosional adalah reaksi Anda terhadap perasaan atau situasi tersebut. Meskipun kita tidak bisa mengendalikan perasaan kita, kita pasti bisa mengendalikan reaksi kita terhadap perasaan itu yang merupakan tampilan emosinal kita.
Selain itu, Atasan membutuhkan anda untuk bekerja dengan baik untuk kesuksesan mereka. Sedangkan seorang pemimpin ingin anda merasa sukses bahkan jika Anda gagal. Salah satu karakterstik luar biasa dari seorang pemimpin adalah menghubungkan kesuksesan individu dengan kesuksesan orang-orang yang dipimpinnya. Jika orang-orang itu tidak berhasil, para pemimpin telah gagal dalam pikiran dan hati mereka.
Sorang Bos meminta pertanggung jawaban Anda dan seorang pemimpin menumbuhkan rasa percaya diri dan semangat dari dalam diri Anda untuk membangun akuntabilitas diri. Ini adalah proses yang luar biasa untuk menyaksikan dan mendukung kesuksesan berkelanjutan di sekitar. Dan ini merupakan salah satu dari banyak perbedaan antara kepemimpinan dan manajemen.
