Sayang, dua tahun menjelang pensiun, Anna terpaksa harus mempercepat masa tugasnya. Sebab, ada penyakit yang ngendon di rahimnya. Dirinya menyudahi karier polisi dengan pangkat terakhir Letnan Kolonel (AKBP), pencapaian yang yang lebih dari cukup. Apa pun keputusannya, peran Anna yang sekarang sudah uzur ini harus diapresiasi. Darah Tionghoa yang mengalir di tubuhnya, tidak menghambat hatinya bagi merah putih.
Mentok Irjen
Lantas bagaimana kiprah Polwan di usianya yang ke 68 ini ? Hingga tahun 2016, jumlah total anggota Polwan sekitar 25.000 an. Mereka bertugas di berbagai fungsi yang langsung berhadapan dengan masyarakat. Penampilan mereka yang humanis, memang lebih mengundang simpati dibanding polisi laki- laki (Polki). Polwan yang di tahun 2012 hanya berjumlah 13.200 orang atau hanya 3,6 persen dari anggota Polri (398.000) , direncanakan tahun 2025 akan mencapai 30 persen.
Terkait hal tersebut, selain melalui rekrutmen calon bintara, calon perwira polisi dari sumber sarjana, belakangan wanita tak diharamkan menjadi taruni di Akpol Semarang. Bahkan, alumninya banyak yang telah menjabat sebagai Kapolsek. Perubahan jenjang pendidikan inilah yang membuka kesempatan bagi anggota Polwan nantinya akan mampu meraih jenjang tertinggi di Kepolisian. Di tahun mendatang, tidak menutup kemungkinan Kapolri dipegang oleh seorang Polwan.
Sebelum gadis- gadis di Republik ini dihalalkan memasuki Akpol, jumlah Polwan yang mampu meraih pangkat bintang di pundaknya bisa dihitung dengan jari. Bahkan, Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi , Basaria Panjaitan tercatat sebagai Polwan pertama yang menyandang pangkat Inspektur Jendral (bintang dua). Di mana, melalui Keputusan Presiden RI Nomor : 81/Polri RI/Tahun 2015, pangkatnya secara resmi dinaikkan satu tingkat.
Basaria bukanlah alumni Akpol, tentunya bisa dimaklumi bila pangkat Inspektur Jendral merupakan pangkat terakhirnya. Kendati begitu, ia memperlihatkan kemampuannya yang tak hanya sekedar konco wingking belaka. Ke depan, nantinya akan banyak bermunculan Basaria- Basaria yang lain. Yang dibutuhkan masyarakat, apa pun jenis kelaminnya, polisi senantiasa melindungi dan mengayomi rakyat tanpa melihat status sosialnya. Selamat ulang tahun Polwan ! (*)
Diolah dari : jpnn.com
