Mohon tunggu...
Bambang Setyawan
Bambang Setyawan Mohon Tunggu... Buruh - Bekerja sebagai buruh serabutan yang hidup bersahaja di Kota Salatiga

Bekerja sebagai buruh serabutan, yang hidup bersahaja di Kota Salatiga

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Lelaki Perkasa di Kaki Gunung Telomoyo

29 Juni 2016   17:30 Diperbarui: 29 Juni 2016   17:31 1011
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mengusir lelah di gubuk, perhatikan rumputnya (foto: dok pri)

Apa yang disampaikan oleh lelaki perkasa di kaki Gunung Telomoyo ini, memang ada benarnya. Ia abai dengan kondisi politik tanah air, dirinya juga masa bodoh terhadap siapa yang jadi Bupati, Gubernur mau pun Presiden. Yang pasti, di tengah persaingan yang ketat, ora ubet , ora ngliwet.

Itulah cermin kehidupan yang saya dapatkan dari seorang pencari rumput di Kali Pancur, dibalik kesederhanaannya, tersimpan sesuatu yang dahsyat. Kiranya Allahsenantiasa melimpahkan perlindungan, kesehatan dan rejeki yang cukup pada dirinya. Seorang lelaki kecil yang bersahaja, tak mengenal kata mengeluh, serta mau sadar diri bahwa kehidupan tetap berjalan kendati kondisinya sesulit apa pun. Selamat menjalankan ibadah puasa. (*)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun