Air cintamu tak dirindukan
Kutakmau bilang apa
Dua orang penunggang kuda
Berebut memanjat pinang
Hingga air cintamu menjadi buih yang mendidih.
Basah cintamu tak dirasakan
Kutakmau bilang pedih
Menyaksikan tingkah para pendekar
Meneguk dengan cara tak sepatut
Binatang berebut tulang.
Gema cintamu tak dikumandangkan