Mohon tunggu...
Bambang Wahyu Widayadi
Bambang Wahyu Widayadi Mohon Tunggu... lainnya -

Menulis sejak 1979. di KR, Masa Kini, Suara Merdeka, Sinartani, Horison, Kompasiana, juga pernah menjadi Redpel Mingguan Eksponen Yogyakarta. Saat ini aktif membantu media online sorotgunungkidul.com. Secara rutin menulis juga di Swarawarga. Alumnus IKIP Negeri Yogyakarta sekarang UNY angkatan 1976 FPBS Jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia. Pernah mengajar di SMA Negeri 1 Sampit Kota Waringin Timur Kalteng, STM Migas Cepu, SMA Santo Louis Cepu, SPBMA MM Yogyakarta, SMA TRISAKTI Patuk, SMA Bhinakarya Wonosari, SMA Muhammadiyah Wonosari. Pernah menjabat Kabag Pembangunan Desa Putat Kecamatan Patuk. Salam damai dan persaudaraan

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Tuah ‘Sepatu’ Jokowi Bagi Rumah Makan Sego Abang

10 Oktober 2016   17:25 Diperbarui: 10 Oktober 2016   18:05 942
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Purwanto (68) pemilik Warung Makan Sego Abang sebelah barat Sungai Jirak,  Desa  Semanu, Kecamatan Semanu,Kabupaten Gunung Kidul, DI Yogyakarta, tidak pernah bermimpi Presiden Joko Widodo bakalmampir ‘dahar’. Dia menyebut, ‘sepatu’ Presiden membawa ‘tuah’. 

Dikatakan mampir, karena kedatangan Presiden Joko Widodo ke Gunungkidul agenda utamanya adalah menyerahkan 5.022 sertifikat untuk 5 kabupaten 1 kota secara simbolis di lapangan Desa Karangrejek, Kecamatan Wonosari.

“Saya tidak pernah menyangka, apalagi berfikir bakal kedatangan presiden,” kataPurwanto lugas. 

Sisi lain, Endah Subekti Kuntariningsih, Ketua DPC PDI Perjuangan, sebelum Presiden tiba, sejak pukul 10.00 telah siap di Kali Jirak. Realitasnya, pukul 13.20 WIB,Presiden dan rombongan baru melintas tengah Kota Wonosari. 

Sesuai rencana, Presiden makan siang bersama Gubeur DIY Sri Sultan HB X dan Bupati Gunungkidul, Hj. Badingah S.Sos, di RM Sego Abang Kali Jirak.

Selamat datang di Bumi Handayani Gunungkidul, sugeng dahar nasi merah,” kata Endah, seraya mengacungkan salam dua jari dikolaborasi dengan salam sego  abang.

Suminah ,istri Purwanto, dibantu juru masak yang lain bekerja ekstra keras, lebih dari biasanya, karena kedatangan tamu istimewa. 

“Tamu agung kali ini, saya yakin bakal mendonkrak kuliner sego abang ke pelataran nasonal, bahkan lebih luas dari itu,” kata Aris Suyanto, salah satu penggemar nasi merah, alias sego abang dagangan Purwanto-Suminah.

Jokowi datang sego abang melayang, demikian Aris Suyanto memberi istilah, karena usai dijadikan arena untuk menjamu Presiden, penggemar menu sego abang akan bertambah banyak.

“Kedatangan Presiden membawa berkah atau tuah, mudah-mudahan tidak hanya untuk sektor kuliner RM Sego Abang, tetapi juga sektor yang lain,”demikian Aris Suyanto berarap. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun