Mohon tunggu...
Bambang Trim
Bambang Trim Mohon Tunggu... Penulis - Pendiri Penulis Pro Indonesia

Pendiri Institut Penulis Pro Indonesia | Perintis sertifikasi penulis dan editor di Indonesia | Penyuka kopi dan seorang editor kopi.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Selamat Jalan Juru Mengikat Makna

25 Mei 2018   08:34 Diperbarui: 26 Mei 2018   05:17 1009
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saat kali terakhir mengunjungi Institut Penulis Indonesia, beliau pun langsung saya minta untuk membuat rekaman materi daring (online) bertajuk Writing Tools Box. Ia begitu bersemangat.

Materi itu baru saja selesai diedit dan rencananya akan ditayangkan Mei ini. Namun, tak sempat saya perlihatkan, beliau lebih dulu dipanggil Tuhan yang mengasihinya. Ia saya sebut sebagai pejuang literasi sejati yang tetap menulis dan berbagi sampai titik kata dan napas penghabisan.

Masih terngiang suaranya melengking jika mengajar, tetapi sejatinya ia adalah orang baik dengan hati bersih. Sesekali ia terlibat perdebatan di grup WhatsApp Rumah Penulis Indonesia (Rumpi), tetapi lebih banyak mendinginkan suasana yang sudah memanas. Bacaannya yang luar biasa, membuat argumennya sulit untuk dipatahkan siapa pun.

Selamat jalan, Mas Her, Juru Mengikat Makna. Kesedihan kami tak terbendung mengantarkan kepergianmu. Biarlah frasa "Mengikat Makna" itu menjadi kenangan baik bagi kami bahwa membaca dan menulis bukan sekadar membaca dan menulis, melainkan lebih dari itu adalah mampu mengikat makna dengan sempurna. 

Engkau pernah mengungkapkan kegundahan dengan terjadinya kedangkalan literasi generasi tua dan generasi muda saat ini, efek dari media sosial. Karena itu, engkau juga bergiat di media sosial dengan berbagi tanpa pamrih. 

Semoga Allah mengampuni dosa-dosamu dan mengangkatmu pada derajat pengamal ilmu.[]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun