Puisi Lepas: Menulis
demi siapakah ketika menulis
demi popularitas dirinya penulis
ataukah demi gustinya yang menulis
andai demi popularitas diri
bersiap-siap lah kecewa nanti
ketika hasil tulisannya tak dihargai
karena apa ketika menuliskannya
karena allah semata niatan kita
ataukah karena keisengan saja
andai karena keisengan diri
waspadalah jika misalnya nanti
ada yang marah benci terlukai hati
tapi andai demi gusti allah semata
niatan hati kita saat menuliskannya
maka ikhlas serta manfaatnya terasa
(menulis, 2024)
Puisi lepas ini ditulis untuk menangkap kembali niatan hati yang terlepas dari nurani yang ikhlas.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Baca juga: Micro Puisi: Belajar Menulis Puisi
Baca juga: Micro Puisi: Hari Biasa Menulis Puisi
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!