Mohon tunggu...
Bambang Syairudin
Bambang Syairudin Mohon Tunggu... Dosen - (dari dulu) baik sekali

========================================== Bambang Syairudin (Bams), Dosen ITS ========================================== Kilas Balik 2023, Alhamdulillah PERINGKAT #1 dari ±4,7 Juta Akun Kompasiana ==========================================

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Fibonacci Puisi: Masih Ada Pengadilan yang Paling Tinggi

7 Mei 2024   05:06 Diperbarui: 7 Mei 2024   11:55 115
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar Ilustrasi merupakan dokumen pribadi 

Fibonacci Puisi | Masih Ada Pengadilan yang Paling Tinggi

masih ada pengadilan yang paling tinggi
untuk proses pengadilan
yang dipenuhi
tipuan

(masih ada pengadilan yang paling tinggi, 2024)

Puisi ketujuh dari sembilan rincian judul puisi tentang Ada, khususnya tentang Masih Ada Pengadilan yang Paling Tinggi. Semoga bermanfaat.

Catatan:
Puisi satu bait yang terdiri dari empat baris.
Setiap barisnya tersusun dari jumlah suku kata (jumlah ketukan) yang mengikuti deret bilangan fibonacci: 13, 8, 5, 3.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun