Micro Puisi | Hari Rayanya Telinga
hari rayanya telinga yang diberikan kepada kita
ketika telinga selalu mendengarkan yang berguna
menghindari hasutan yang menggaduhkan suasana
hari rayanya telinga di samping kanan-kiri kepala kita
ketika telinga adil menimbang yang didengarkannya
tak berat sebelah di dalam mempertimbangkannya
(hari rayanya telinga, 2024)
Puisi keempat dari sembilan rincian judul puisi tentang Hari Raya, khususnya tentang Hari Rayanya Telinga. Semoga bermanfaat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Baca juga: Micro Puisi: Membedakan dari Rasanya
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!