Mohon tunggu...
Bambang Syairudin
Bambang Syairudin Mohon Tunggu... Dosen - (Belajar Mendengarkan Pembacaan Puisi) yang Dibacakan tanpa Kudu Berapi-Api tanpa Kudu Memeras Hati

========================================== Bambang Syairudin (Bams), Dosen ITS ========================================== Kilas Balik 2023, Alhamdulillah PERINGKAT #1 dari ±4,7 Juta Akun Kompasiana ==========================================

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Macro Puisi: Memberi Maaf

26 Maret 2024   21:00 Diperbarui: 26 Maret 2024   21:05 109
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Macro Puisi | Memberi Maaf

kepada orang-orang
yang pernah menyakiti
hati yang paling dalam

coba bandingkanlah
lebih mulya manakah

memberi maaf sebelum
orangnya meminta maaf

dibandingkan dengan

memberi maaf setelah
orangnya meminta maaf

mampukah kita
memberi maaf
jika orangnya
tak pernah
meminta
maaf

mampukah kita
memberi maaf
jika orangnya
tidak mau
meminta
maaf

mampukah kita
memberi maaf
jika orangnya
berulang kali
mengulangi
kesalahan

(memberi maaf, 2024)

Puisi ketiga dari sembilan rincian judul puisi tentang Maaf, khususnya tentang Memberi Maaf. Semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun