Mohon tunggu...
Bambang Syairudin
Bambang Syairudin Mohon Tunggu... Dosen - Bams sedang berikhtiar untuk menayangkan SATU per SATU PUISI dari SEMBILAN rincian PUISI tentang BERMULA. Semoga bermanfaat. 🙏🙏

========================================== Bambang Syairudin (Bams), Dosen ITS ========================================== Kilas Balik 2023, Alhamdulillah PERINGKAT #1 dari ±4,7 Juta Akun Kompasiana ========================================== Puji Tuhan atas IDE yang Engkau alirkan DERAS ==========================================

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Sekelebat Cerpen: Pada Awalnya Bejo (13)

2 Desember 2023   01:00 Diperbarui: 2 Desember 2023   01:12 174
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sekelebat Cerpen | Pada Awalnya Bejo (13)

Untung dan Syukur tiba hampir berbarengan.
Untung dari Pekalongan lewat jalur Pantura. Sesampainya di Cirebon istirahat sebentar, kemudian dilanjut ke arah Kuningan dan berhenti lagi di Kawali sambil mengingat-ngingat arah menuju Panjalu.

"Dik, nanti kalau sudah sampai di Kawali, tanya orang dimana lapangan Alba yang menuju kampung Bojongsereh. Jangan sampai keterusan ke Panjalu ya, Dik?", pesan Bejo kepada Untung.
" Tapi, kalau misalnya sampai kebablasan atau keterusan sampai Panjalu, segera kabari nanti aku jemput".
"Iya, mas, saya cobanya dulu mudah-mudahan lancar".

Untuk Syukur, tidak ada kesulitan sama sekali karena Suryalaya dan Bojongsereh hampir berdekatan. Bahkan Syukur sering datang memberikan undangan pengajian ke rumah Bejo.

Sedangkan untuk adiknya yang bernama Sugeng dan Bagiyo, pesan yang sama diberikan Bejo seperti pesannya untuk Untung.

Sugeng dan Bagiyo berangkat dalam satu rombongan. Sugeng dan Bagiyo bersama kedua calon mertuanya yang ingin bersilaturahmi memperkenalkan diri, mumpung semua anak-anak dari almarhum Pak Slamet kumpul bareng di sana. Hal tersebut sudah disampaikan oleh Sugeng dan Bagiyo kepada Bejo. Bejo tidak berkeberatan atas rencana silaturahmi kedua calon besannya tersebut. Bahkan Bejo dan istrinya sangat gembira sekali atas rencana tersebut.

Rombongan Sugeng dan Bagiyo datang setelah Untung dan Syukur. Waktunya sore hari diiringi semilir angin sejuk pegunungan. Semua keperluan untuk menyambut tamu sudah disiapkan bersama keramahtamahan yang tulus dari Bejo dan istrinya.

Rasa kangen Bejo kepada adik-adiknya terpuaskan sudah. Lebih-lebih dengan adanya berita baik tentang Sugeng dan Bagiyo yang tak lama lagi akan melangsungkan acara pernikahan dengan waktu tanggal yang sudah disampaikan oleh kedua calon besannya.

Acara temu kangen dan silaturahmi berlangsung santai, guyub dan akrab.

(pada awalnya bejo (13), 2023)

Sekelebat cerpen ini dirangkai dengan cara singkat dan sederhana untuk menceritakan tentang Pada Awalnya Bejo (13). Semoga bermanfaat.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun