Macro Puisi: Sewaktu Ditinggalkannya
sewaktu ditinggalkannya
walau hanya sementara
seolah terasa selamanya
apakah ini karena cinta
yang menjadikan kita
takut kehilangan dia
sewaktu ditinggalkannya
menuju ke alam sana
akankah kita rela
apakah ini karena jiwa
yang telah menyatukan kita
inginnya bersama selamanya
jika dipisah sangatlah berduka
(sewaktu ditinggalkannya, 2023)
Puisi ketiga dari sembilan rincian judul puisi tentang Sewaktu, khususnya tentang Sewaktu Ditinggalkannya. Semoga bermanfaat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Baca juga: Macro Puisi: Terkadang Damai Terkadang Tikai
Baca juga: Micro Puisi: Terkadang Benar Terkadang Samar
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!