jeda karena kepiluan yang sangat pilu
bisa menyebabkan keterpurukan
akibat dari kemeranaan
di dalam hatinya itu
andai tak ada yang memberikan
pertolongan dan penghiburan
akan semakin jatuh tenggelam
dalam rasa nelangsa mendalam
kepiluannya itu akan menjedanya
mematikan semangat hidupnya
enggan untuk berbuat apa-apa
kecuali meratapi kepiluannya
(jeda karena kepiluan, 2023)
Puisi keempat  dari sembilan rincian judul puisi tentang Jeda, khususnya tentang Jeda karena Kepiluan. Semoga bermanfaat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Baca juga: Puisi: Rencana Merinci Dialog
Baca juga: Nano Puisi: Dialog Tubuh dan Jiwa
Baca juga: Nano Puisi: Dialog Hati dan Pikiran
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!