Mohon tunggu...
Bambang Syairudin
Bambang Syairudin Mohon Tunggu... Dosen - (Belajar Mendengarkan Pembacaan Puisi) yang Dibacakan tanpa Kudu Berapi-Api tanpa Kudu Memeras Hati

========================================== Bambang Syairudin (Bams), Dosen ITS ========================================== Kilas Balik 2023, Alhamdulillah PERINGKAT #1 dari ±4,7 Juta Akun Kompasiana ==========================================

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Micro Puisi: Dialog Mulut dan Telinga

3 Juli 2023   13:01 Diperbarui: 3 Juli 2023   13:03 175
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar Ilustrasi merupakan dokumen karya pribadi (Karya Bambang Syairudin) 

Micro Puisi: Dialog Mulut dan Telinga

dialog mulut dan telinga
mulut memohon telinga
agar mau mengoreksinya
apabila ia ada salah bicara

karena keasikan bicaranya mulut
yang tak terkendali berlarut-larut
dan telinga yang abai tak ikut-ikut
maka bila ada salah bicara bisa luput

dialog telinga dan mulut
telingapun meminta mulut
untuk sudi menghentikan bicara
manakala ia lagi hikmat menerima
suara ayat-ayat suci dari gustinya

(dialog mulut dan telinga, 2023)

Puisi ketiga dari sembilan rincian judul puisi tentang Dialog, khususnya tentang Dialog Mulut dan Telinga. Semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun