Mohon tunggu...
Bambang Syairudin
Bambang Syairudin Mohon Tunggu... Dosen - (Belajar Mendengarkan Pembacaan Puisi) yang Dibacakan tanpa Kudu Berapi-Api tanpa Kudu Memeras Hati

========================================== Bambang Syairudin (Bams), Dosen ITS ========================================== Kilas Balik 2023, Alhamdulillah PERINGKAT #1 dari ±4,7 Juta Akun Kompasiana ==========================================

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Micro Puisi: Ketakutan Tertinggal

2 Juni 2023   01:00 Diperbarui: 2 Juni 2023   01:02 205
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar Ilustrasi merupakan dokumen karya pribadi (Karya Bambang Syairudin) 

Micro Puisi: Ketakutan Tertinggal

ketakutan tertinggal oleh kemajuan jaman
padahal belum ketemu hakekat isi kemajuan
yang bisa jadi itu justru langkah kemunduran
karena akibat dari kebiasaan latah melakukan

ketakutan ketertinggalan untuk berbuat baik
dalam segala tata kehidupan yang lebih baik
itu sebagai tanda bahwa  masih ada niat baik
untuk mengejar kebaikan  yang semakin baik

itulah hakekat isi dari kemajuan
ketakutan tertinggal yang dirasakan
menjadi pemicu tuk berbuat kebaikan
untuk berlomba-lomba dalam kebaikan

(ketakutan tertinggal, 2023)

Puisi ketiga dari sembilan rincian judul puisi tentang Ketakutan, khususnya tentang Ketakutan Tertinggal. Semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun