Fibonacci Puisi: Pengalaman Menua
pengalaman menua meluruh fisiknya
dari uban di kepala
merapuh hingga
tulangnya
ujian hidup bagi yang sedang menua
ada di kesabarannya
karena serba
terjeda
terjeda sebab tak selincah saat muda
sedangkan keinginannya
tetap tiada
berbeda
(pengalaman menua, 2023)
Puisi kedelapan dari sembilan rincian judul puisi tentang Pengalaman, khususnya tentang Pengalaman Menua. Semoga bermanfaat.
Catatan:
Bait pertama sampai dengan bait ketiga semuanya terdiri dari empat baris.
Setiap barisnya tersusun dari jumlah suku kata (jumlah ketukan) yang mengikuti deret bilangan fibonacci: 13, 8, 5, 3.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Baca juga: Micro Puisi: Bukan Menggurui Bapak
Baca juga: Macro Puisi: Bukan Menggurui Ibu
Baca juga: Micro Puisi: Bukan Menggurui Guru
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!