Mohon tunggu...
Bambang Syairudin
Bambang Syairudin Mohon Tunggu... Dosen - (Belajar Mendengarkan Pembacaan Puisi) yang Dibacakan tanpa Kudu Berapi-Api tanpa Kudu Memeras Hati

========================================== Bambang Syairudin (Bams), Dosen ITS ========================================== Kilas Balik 2023, Alhamdulillah PERINGKAT #1 dari ±4,7 Juta Akun Kompasiana ==========================================

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi: Rencana Merinci Tak Pernah

28 Desember 2022   10:17 Diperbarui: 28 Desember 2022   10:33 148
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar Ilustrasi merupakan dokumen karya pribadi (Karya Bambang Syairudin)

Puisi | Rencana Merinci Tak Pernah

tak pernah sedekat ini
tak pernah sejauh ini

tak pernah seriang ini
tak pernah seduka ini

tak pernah semanis ini
tak pernsah sepahit ini

tak pernah sehidup ini
tak pernah semati ini

tak pernah sekejap ini
tak pernah selama ini

tak pernah seterang ini
tak pernah segelap ini

tak pernah seberani ini
tak pernah setakut ini

tak pernah sekuat ini
tak pernah selemah ini

tak pernah seragu ini
tak pernah seyakin ini

tak pernah seenggan ini
tak pernah seingin ini

(rencana merinci tak pernah, 2022)

Puisi yang sangat sederhana yang memuat dua puluh rincian judul puisi tentang Tak Pernah. Semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun