Macro Puisi: Kutemukan di Sana
kutemukan di sana di asal muasalnya
di hulu ketinggian perbukitannya
yang dingin menggigilkan raga
bagi yang mendatanginya
kutemukan di sana di asal muasalnya
kesunyian yang tertimpa suara alam
dan anginpun terus mendorongnya
seolah tidak pernah mau diam
entah kapan kesunyian itu
akan dibawanya ke muara
agar bisa secepatnya bertemu
dengan keramaian ombak samudra
(kutemukan di sana, 2022)
Puisi ketujuh dari tujuh rincian judul puisi tentang Kutemukan, khususnya tentang Kutemukan di Sana. Semoga bermanfaat.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Baca juga: Macro Puisi: Memang Tidak Gampang
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!