Nano Puisi: Menghibur Diri Mendustai Hati Sendiri
menghibur diri mendustai hati sendiri
jika kenyataan rasa duka yang dialami
ditutupi dengan tertawa meremehkan
sementara di hatinya perih terasakan
sinyal rasa perih ini mustinya direnungkan
sebagai ajakan tuk memecahkan persoalan
bukan malah tanda peringatan dipadamkan
melalui cara menghibur diri yang melenakan
menghibur diri akan mendustai hati sendiri
jika kita memutarbalikkan fakta yang terjadi
dengan berbagai upaya  penghiburan diri
yang sejatinya berisi pengingkaran isi hati
(menghibur diri mendustai hati sendiri, 2022)
Puisi ketiga dari tiga rincian judul puisi tentang Menghibur Diri, khususnya tentang Menghibur Diri Mendustai Hati Sendiri. Semoga bermanfaat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Baca juga: Nano Puisi: Terjadinya Kejujuran
Baca juga: Nano Puisi: Terjadinya Kepastian
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!