Fibonacci Puisi: Muda Ingin Sampai Tua
tentulah
wajar adanya
muda ingin sampai tua
ingin sehat bahagia panjang usia
alangkah
sangat mulia
jika keinginan tua
dilandasi dengan alasan tuk berkarya
dan bukan
dengan alasan
agar bisa menikmati
hasil jerih payah masa mudanya tadi
tetapi
sekali lagi
demi tetap tak berhenti
selalu berkarya hingga ajal menanti
(muda ingin sampai tua, 2022)
Puisi kelima dari sembilan rincian puisi tentang Rasanya Muda Rasanya Tua, khususnya tentang Muda Ingin Sampai Tua. Semoga bermanfaat.
Catatan:
Bait pertama sampai dengan bait terakhir (bait keempat), semuanya terdiri dari empat baris.
Setiap barisnya tersusun dari jumlah suku kata (jumlah ketukan) yang mengikuti deret bilangan fibonacci: 3, 5, 8, 13.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Baca juga: Micro Puisi: Membaringkan Diri
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!