![[Puisi] Harmoni Alam Panton Luas](https://assets-a2.kompasiana.com/items/album/2024/09/27/puncak-grapela-panton-luas-66f661d2c925c44ca1352b32.jpeg?t=t&v=100&x=100&info=meta_related)
![[Puisi] Bahagia](https://assets-a2.kompasiana.com/items/album/2024/09/24/whatsapp-image-2024-09-24-at-14-31-14-66f29367c925c4370e060582.jpeg?t=t&v=100&x=100&info=meta_related)
Micro Puisi: Pemandangan Alam Nuju Muara Bahagia
pemandangan alam nuju muara bahagia
bergegas ke sana dengan riang gembira
semua yang akan ditinggalkannya
sudah diserahkan semua
pemandangan alam nuju muara bahagia
terlihat dari mata yang berkaca-kaca
karena saking terharunya ia
pada rindunya semata
rindu untuk bertemu bahagia
di akhir perjalanannya di sana
yang telah taat dijalaninya
bersama keyakinannya
(pemandangan alam nuju muara bahagia, 2022)
Puisi kesembilan dari sembilan rincian puisi tentang pemandangan alam di dalam diri, khususnya tentang pemandangan alam nuju muara bahagia. Semoga bermanfaat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Baca juga: Puisi: Rencana Merinci Akal Langit
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!