Mohon tunggu...
Bambang Syairudin
Bambang Syairudin Mohon Tunggu... Dosen - (Belajar Mendengarkan Pembacaan Puisi) yang Dibacakan tanpa Kudu Berapi-Api tanpa Kudu Memeras Hati

========================================== Bambang Syairudin (Bams), Dosen ITS ========================================== Kilas Balik 2023, Alhamdulillah PERINGKAT #1 dari ±4,7 Juta Akun Kompasiana ==========================================

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Macro Puisi: Terjadinya Kesadaran

20 Juni 2022   01:00 Diperbarui: 20 Juni 2022   01:06 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar Ilustrasi merupakan dokumen karya pribadi (Karya Bambang Syairudin)

Macro Puisi: Terjadinya Kesadaran

terjadinya kesadaran pada diri manusia
sungguh banyak sekali ragam kisahnya

ada yang sadar setelah terkena hukuman
ada yang tak sadar-sadar meskipun
berkali-kali menjalani hukuman

ada yang sadar setelah dinasehati
ada yang tak sadar-sadar meski
sering kali dinasehati

ada yang bisa sadar dari diri sendiri
ada yang tak bakalan  sadar sendiri
jika tidak dibantu menyadarkan diri

ada yang sadar setelah mengalami masalah
ada yang tak sadar-sadar dan tak berubah
walaupun terkena begitu banyak masalah

memang sungguh tidaklah mudah
beroleh kesadaran yang berfaedah
apalagi berhasil pindah atau hijrah

berhijrah atau berpindah
dari perilaku yang merugikan
ke perilaku yang memberikan
keselamatan dan kemanfaatan

(terjadinya kesadaran, 2022)

Puisi ketiga dari enam rincian Puisi | Rencana Merinci Terjadinya, khususnya tentang terjadinya kesadaran. Semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun