Nano Puisi: Menetesi Mata Kata-kata
menetesi mata kata-kata
tetes pertama dua cinta
untuk ibu bapa kita
menetesi mata kata-kata
tetes kedua wirid doa
buat ibu bapa kita
menetesi mata kata-kata
di kanan kiri mata kata
agar sayangi sesama
menetesi mata kata-kata
di sela-sela kerdipannya
dengan tetes wicaksana
menetesi mata kata-kata
sebelum kita menutup mata
dengan tetesan terakhir kata
agar sempurna kepulangan kita
menuju tempat terdamai di sisi nya
(menetesi mata kata-kata, 2022)
Puisi sederhana yang secara implisit hendak mengatakan bahwa penyucian kata yang utama adalah berupa kelembutan tatapan kata cinta dan doa buat kedua orang tua, lalu dilanjut dengan kasih sayang antar sesama dan bijaksana. Kemudian ditutup  dengan lafal doa buat diri kita ketika sudah mulai terasa saat kepulangan kita (menutup mata). Semoga bermanfaat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!