Mohon tunggu...
Bambang Syairudin
Bambang Syairudin Mohon Tunggu... Dosen - (Belajar Mendengarkan Pembacaan Puisi) yang Dibacakan tanpa Kudu Berapi-Api tanpa Kudu Memeras Hati

========================================== Bambang Syairudin (Bams), Dosen ITS ========================================== Kilas Balik 2023, Alhamdulillah PERINGKAT #1 dari ±4,7 Juta Akun Kompasiana ==========================================

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Micro Puisi: Saat Manja Tak Membuatnya Dewasa

4 Januari 2022   17:08 Diperbarui: 4 Januari 2022   17:12 263
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar Ilustrasi merupakan dokumen karya pribadi (Karya Bambang Syairudin)

Micro Puisi: Saat Manja Tak Membuatnya Dewasa

saat manja tak membuatnya dewasa
ia lalu mencari cari arti kata dewasa
ke dalam penjuru dan pelosok diri
yang selama ini jarang ia kunjungi

kelembutan manja yang ia rasa
ia akui tlah membuatnya terlena
menunggu untuk selalu dilayani
hingga kian lemah jiwa mandiri

perasaan ini terus ia renungi
mengapa ia lebih suka diberi
perasaan ini terus ia cermati
kenapa tak mudah memberi

meski akhirnya ia temukan makna
kata dewasa dari kecamuk rasa
nampaknya ia masih belum bisa
tinggalkan kekanak-kanakannya

(saat manja tak membuatnya dewasa, 2022)

Puisi tentang pengakuan diri bahwa manja dan dimanjakan akan berakibat tak bisa dewasa karena akan melemahkan daya kemandiriannya. Semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun