Mohon tunggu...
Bambang Syairudin
Bambang Syairudin Mohon Tunggu... Dosen - (Belajar Mendengarkan Pembacaan Puisi) yang Dibacakan tanpa Kudu Berapi-Api tanpa Kudu Memeras Hati

========================================== Bambang Syairudin (Bams), Dosen ITS ========================================== Kilas Balik 2023, Alhamdulillah PERINGKAT #1 dari ±4,7 Juta Akun Kompasiana ==========================================

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi: Rencana Merinci Sebelas Lokasi Sembunyi Puisi

24 Desember 2021   16:48 Diperbarui: 24 Desember 2021   16:50 178
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

ini puisi tentang rencana merinci puisi
dari sebelas lokasi persembunyian puisi
di akhir tahun yang hampir berganti ini

sebelas judul puisi yang dituliskan di sini
dirangkai dengan semangat ‘tuk berbagi
berbagi hasil perenungan berwajah puisi

pertama kubertanya kau sembunyi di mana
kedua kutengok di sana kau tak ada
ketiga ditemani siapa

keempat lain kali bilang dulu
kelima kalau di situ
keenam jangan sekali sekali sembunyi di sini

ketujuh kalau tersesat bagaimana
kedelapan terserah yang membawa
kesembilan pembawanya tak bersama yang membawa

kesepuluh pengikutnya juga tak mau ikut
kesebelas pemeluknya juga tak mau memeluk

(sebelas lokasi sembunyi puisi, akhir 2021)

Puisi yang berisi rencana judul puisi yang berjumlah sebelas. Tujuannya untuk memotivasi diri penulis agar menulis sebelas puisi. Sebelas judul puisi yang dituliskan di sini dirangkai dengan semangat untuk berbagi. Semoga bermanfaat nanti.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun