Micro Puisi: Membaringkan Diri
membaringkan di diri di atap rumah tentu tidak lumrah
kan dianggap aneh miring jiwanya karena sudah goyah
dengan posisi tak berubah menghadap langit tengadah
mulut komat-kamit bicara sendiri seperti  berceramah
makin lama penonton yang di bawah makin melimpah
kasak-kusuk saling bertanya saling tidak tahu entahlah
ribut sendiri lupa urusannya sendiri yang ada di rumah
karena ingin terus menonton tontonan di atap rumah
(ada monolog di atap rumah, 2021)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!