Mohon tunggu...
Bambang Syairudin
Bambang Syairudin Mohon Tunggu... Dosen - (Belajar Mendengarkan Pembacaan Puisi) yang Dibacakan tanpa Kudu Berapi-Api tanpa Kudu Memeras Hati

========================================== Bambang Syairudin (Bams), Dosen ITS ========================================== Kilas Balik 2023, Alhamdulillah PERINGKAT #1 dari ±4,7 Juta Akun Kompasiana ==========================================

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Nano Puisi: Tumbuh Liar Tak Terurusi

25 September 2021   01:00 Diperbarui: 25 September 2021   01:04 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar Ilustrasi merupakan dokumen karya pribadi (Karya Bambang Syairudin)

Nano Puisi: Tumbuh Liar Tak Terurusi

entah karena salah memilih jalan di persimpangan tadi
atau karena sudah terbiasa belok kiri tak mau  berhenti 

entah karena sudah mengerasnya kepala ini
atau karena banyaknya tabir yang menutupi

tanda tandanya dilewati tapi tak dicermati
rambu rambunya dilihati tapi tak dipatuhi

semak belukar yang ada di kanan kiri tadi
sebenarnya telah berkali kali melambai
pada semak belukar di pikiran ini
yang sama-sama merimbun
tumbuh liar tak ter urusi

 

(semak belukar, 2021)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun