Mohon tunggu...
Bambang Syairudin
Bambang Syairudin Mohon Tunggu... Dosen - Kilas Balik 2024, Alhamdulillah PERINGKAT #1

========================================== Bambang Syairudin (Bams), Dosen ITS ========================================== Kilas Balik 2023, Alhamdulillah PERINGKAT #1 dari ±4,7 Juta Akun Kompasiana ========================================== Kilas Balik 2024, Alhamdulillah PERINGKAT #1 dari ±5,3 Juta Akun Kompasiana ==========================================

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Nano Puisi: Larut dalam Abu-abu

25 Agustus 2021   03:51 Diperbarui: 25 Agustus 2021   03:51 102
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar Ilustrasi merupakan dokumen karya pribadi (Karya Bambang Syairudin)

Nano Puisi: Larut dalam Abu-abu

sudah sangat sering hal sia-sia selalu dilakukan juga
sudah sangat kering masih terus saja diperas airnya
sudah sangat genting masih terus saja tiada jera

sudah sangat tebing masih terus dipinggirkan:
ke tepinya semesta lara ke jurangnya bahaya

sering seiring kering lahan jiwa tak terbasuh bahagia
harapan mekar warna warni bunga tak kunjung nyata

sering seiring genting di sekitar rasa masih saja terlena
hilang peka mulut telinga mata menyerap tanda-tanda

sering seiring tebing yang hampir meruntuh pun abai saja
karena sudah terlanjur larut dalam abu-abunya sejak lama

(cuek saja, 2021)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun