Mohon tunggu...
Bambang Subroto
Bambang Subroto Mohon Tunggu... Lainnya - Menikah, dengan 2 anak, dan 5 cucu

Pensiunan Badan Usaha Milik Negara, alumni Fakultas Sosial & Politik UGM tahun 1977. Hobi antara lain menulis. Pernah menulis antara lain 2 judul buku, yang diterbitkan oleh kelompok Gramedia : Elexmedia Komputindo. Juga senang menulis puisi Haiku/Senryu di Instagram.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Mata Kanak-Kanak Awalnya Lugu

13 April 2022   18:57 Diperbarui: 13 April 2022   19:06 81
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tidak semua kanak-kanak, melewati periode keemasan. Suasananya bersinar penuh bintang, selalu ceria tak pernah merasa susah. Harapannya nanti, mereka tidak mudah tersulut, bertindak asal ikut.

Mulailah mengenal otonomi. Kemampuan motoriknya bagus berkembang. Lalu mampu menyeimbangkan peran sebagai makhluk individu dan makhluk sosial.

Saat hidup di laut lepas nanti, sayapnya berangsur mengembang begitu lembut. Tak mudah memendam dendam pada seseorang, dengan tindakan di luar nalar kemanusiaan. Sejatinya kanak-kanak hanya perlu tiga hal. Contoh, contoh, dan contoh.

Kebebasan dan kegembiraan sebenarnya sepasang. Tapi terkadang sifat destruktifnya menjadi jahat bukan kepalang. Hilang sifat manusiawinya.

Dulu ketika belajar terbang, inginnya membubung tinggi, tapi belumlah ahli. Ketidak berdayaan itulah yang akhirnya menjadi sumber masalah nanti.

Air mata langit akhirnya menangis menjadi-jadi. Seharian tak henti-henti, berubah menjadi hujan penyakit hati.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun