Mohon tunggu...
Bambang Subroto
Bambang Subroto Mohon Tunggu... Lainnya - Menikah, dengan 2 anak, dan 5 cucu

Pensiunan Badan Usaha Milik Negara, alumni Fakultas Sosial & Politik UGM tahun 1977. Hobi antara lain menulis. Pernah menulis antara lain 2 judul buku, yang diterbitkan oleh kelompok Gramedia : Elexmedia Komputindo. Juga senang menulis puisi Haiku/Senryu di Instagram.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Mengintip Suasana Hati

3 Maret 2022   19:22 Diperbarui: 3 Maret 2022   19:24 83
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Photo karya Eva Besnyo - Bersumber dari twitter Ginevra Martini, yang diretweet oleh Ziggypop

Suasana hatinya, sedang berawan, berembun dalam. Saat jumpa terakhir, ada firasat, yang sangat berat. Menatap lama, mata tidak berkedip, menembus dada.

Jika kelak bertemu, masihkah kau, mengenaliku? Cerita lama, tiupkan napas jiwa, sangat terasa. Masih tersisa, manisnya coklat, melekat hangat erat. Hanya ingin bertanya, maukah kau, menyambung cinta ?

Putus hanyalah jeda, kala tersambung, mengundang ria. Pikiran terbang, apakah salah dia, dahulu kala.

Akui salah, ternyata susah, menyangkut harga diri. Itulah gengsi, pamor martabat, impresif prestisius. Ia membius, hubungan kita, hingga terbawa arus.

Bergentayangan, ikuti angan-angan, terbang menghilang. Cinta yang kental, warnai intuisi, lama sekali.

Tanda dukamu, hangatkan air mata, menitik lama. Gelap membelantara, janganlah lama, ungkapkan rasa.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun