menulis. Menulis bisa menjadi sesuatu yang menghasilkan bila memang dijalani dengan tekun. Mengawali dari yang tidak ada apa-apanya sampai ada apa-apanya. Pengalaman menulis sampai saat ini ternyata motivasi menulis itu beraneka ragam. Itu semua sah-sah saja. Menulis karena akan mendapatkan uang, itu boleh. Menulis karena untuk menunjukkan eksistensi. Menulis karena bisa naik pangkat, itu juga boleh. Jadi apapun alasannya kenapa orang menulis, biarkanlah.
Mencari "sesuatu" dalam kehidupan ini sangat menarik. Sesuatu inilah yang bisa menggerakan orang bisa melakukan sesuatu. Masih urusan dalam halBagaimana setiap orang bisa menulis? Masihkah ingat saat menjadi murid Sekolah Dasar, belajar membaca kemudian dilanjutkan dengan belajar menulis. Tentu itu perjuangan bagi anak usia SD kelas 1, bahkan ada yang baru lancar membaca saja kelas 2 SD. Saya masih ingat manakala belajar membaca bersama bapak, saat itu berlanggaanan koran Kompas. Bapak memilihkan tulisan-tulisan yang besar untuk melatih membaca. Tulisan yang besar membuat jelas dan semangat untuk berlatih membaca.Â
Saat sudah dewasa kemampuan membaca dan menulis bisa terus diasah. Usia tidaklah mempengaruhi kemauan untuk membaca dan menulis. Carilah sesuatu dari menulis! Apakah sesuatu itu ? Rasanya kompasiana ini sudah menjadi ruang yang sangat memudahkan untuk siapapun dengan menulis apa yang dikuasai dan disukai. Kompasiana menjadi tempat untuk saling mendukung dalam bentuk tulisan. Â
Nah, bagi penulis pemula inilah tempat yang kita bisa manfaatkan untuk menulis dan berjejaring dengan penulis yang lain. Mulailah menulis dari hal yang sederhana. Menulis dengan tema yang paling disukai. Menulis dengan panjang tulisan tidak terlalu panjang. Cukup menulis dengan dua ratus lima puluh kata. Selanjutnya bisa ditambah, sehingga panjang tulisan akan bertambah. Selamat mulai menulis dengan mencari "sesuatu" yang akan ditetapkan oleh setiap orang yang mulai menulis.
Bambang Purwanto (Mr. Bams)
Guru Informatika - Pembina OSIS MPK
SMP Taruna BaktiÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H