Sejumlah petani Orong Dayan Desa, Kuang Biron dan Urat Genteng bersepakat keluarkan iuran Rp 100.000 per hektar, untuk dana pembuatan saluran irigasi dan pembuatan gorong-gorong di jalan tani Shirotol Mustaqim, Desa Suela, Kecamatan Suela, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat.
Hal itu disepakati bersama pada musyawarah yang dipimpin oleh Kepala Desa Suela Rosyidi pada Jumat (22/7/2022) pagi. Turut hadir diantaranya Kaur Pemerintahan Khairul Munadi, pekasih (pengatur air) Ran Dayan Desa Bapak Hilman, Kepala Dusun Bilakembar H. Fathurrahman dan puluhan petani dari tiga kawasan (orong) diataranya : petani Dayan Desa, Kuang Biron dan petanu Urat Genteng.
Kepala Desa Rosyidi mengatakan, bahwa jalan tani yang membentang di tengah lahan pertanian warga itu, yang menghubungkan jalan wisata Lemor Rinjani dan jalan Suela-Aikmel, lebih pantas dinamai jalan Sirotol Mustaqim. Sebab, menurutnya, jalan tersebut menghubungkan dua pemakaman umum.Â
Pemakaman yang dimaksud adalah : pemakaman umum Dusun Cempaka yang terletak di jalan wisata Lemor Rinjani. Dan pemakaman Umum Desa Suela yang terletak di jalan Suela-Aikmel. "Begini Pak Camat ya, jalan ini kita namai Sirotol Mustaqim aja. Karena menghubungkan dua kuburan besar sekaligus," katanya disambut tawa hadirin .Â
PENULIS : KHAIRUL MUNADI/EDITOR Â Â : BAMBANG HILMAWAN