Persaingan sengit antara sekolah negeri dan swasta di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) cukup terasa. Di kali lain sekolah negeri yang unggul dan sebaliknya swasta yang unggul.
Di tataran pendidikan PAUD misalnya, swasta lah yang lebih banyak diminati dan memilki murid jauh lebih banyak dari PAUD negeri.
Misalnya, PAUD Hamzar Maraqitta'limat Suela muridnya jauh lebih banyak dari PAUD-PAUD sekolah SD negeri yang ada.
Berbeda halnya dengan sekolah dasar. Eksistensi swasta hampir tergeser oleh sekolah negeri. Murid dan kualitas sekolah negeri di tingkat SD lebih banyak dan baik dari sekolah swasta.
Di tingkat SMP pun lebih unggul negeri. Yg diswasta 1 kelas maksimal 2 ruangan, sedang di SMP negeri satu kelas minimal 3 ruangan.
Lebih-lebih lagi di tingkat SMA, swasta minim peminat. Namun, yang menentukan semua itu adalah kualitas sekolahnya seperti halnya Ponpes Almadani Lombok Timur yang viral menghasilkan puluhan tahfiz di Pulau Seribu Masjid ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H