Senja mulai tenggelam, sunyi dan hening diantara api-api kecil, aku menengadah ke langit jingga bercampur gelap, menanti rembulan datang gantikan mentari yang seharian menemani.Â
Di antara semak belukar dan binatang liar serta nyayian malam, aku bersamanya.Â
Disini, bersama belantara.Â
Disini, bersama keyakinan serta asa yang semakin terkikis oleh keadaan dan kerasnya kehidupan.
Malam mulai datang, dingin mulai menyapa, harum rerumputan terhampar bercampur embun yang mulai turun ke bumi.Â
Siklus waktu memacuku untuk terus bertahan dalam kegelapan malam.Â
Borneo, 12 September 2017
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H