Mohon tunggu...
balu sanjaya
balu sanjaya Mohon Tunggu... -

ini tentang aku dan aku

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Bukan Sandiwara

7 April 2014   20:30 Diperbarui: 23 Juni 2015   23:57 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Jika rakyat memanggilmu, ikutilah!
Panggilan rakyat adalah pengabdian

Jika rakyat memilihmu, setialah!
Pilihan rakyat adalah amanat

Jika rakyat mengutusmu, pergilah!
Utusan rakyat adalah pemimpin

Seorang pemimpin rakyat
Berjanji kepada rakyat
Bersetia mengikuti rakyat
Menggenggam hati rakyat

Jika dulu ratusan rakyat memanggil aku
Lalu kemarin ribuan rakyat memilih aku
Dan kini jutaan rakyat mengutus aku
Haruskah aku berpaling?

Terus aku jalani perutusan ini
Tetap aku tapaki panggilan ini
Meski penuh coba dan dera

Ini bukan sandiwara!
Sebab aku bersama rakyat
Di sanalah aku berada

(penyair@7S-1)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun