Mohon tunggu...
Balkis Pratiwi
Balkis Pratiwi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

always trying to be better

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Perlunya Pihak Lain Selain Pemerintah dalam Menghadapi Tantangan Pendidikan di Indonesia

18 Juni 2023   12:28 Diperbarui: 18 Juni 2023   12:42 209
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pendidikan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia berasal dari kata didik yang berarti memelihara atau memberi latihan. Pendidikan adalah tempat untuk menumbuhkan karakter yang baik pada manusia agar mereka dapat mencapai seluruh potensi mereka. Oleh karena itu, pendidikan secara umum tidak terbatas pada materi tertentu saja, banyak aspek yang terkait dengan potensi manusia dalam hal pengembangan. 

Pendidikan merupakan sebuah proses pembelajaran yang melibatkan guru dan murid yang membahas tentang ilmu pengetahuan. Pendidikan memiliki peran penting dalam kehidupan pribadi dan masyarakat. Namun, berdasarkan faktanya ternyata kondisi pendidikan di Indonesia kurang baik. 

Pertama, pengembangan SDM yang tidak merata, dunia pendidikan selalu bergantung pada kualitas SDM-nya sendiri baik itu tenaga pendidik maupun siswanya. Peningkatan SDM di Indonesia masih cenderung berfokus pada Pulau Jawa, sedangkan wilayah lainnya masih didiskriminasi. 

Lalu yang kedua, pendidikan di Indonesia Timur yang memprihatinkan. Ketiga, fasilitas pendidikan yang belum merata, masih banyak daerah khususnya di bagian timur Indonesia dengan kondisi fasilitas serta akses pendidikan yang jauh dari kata layak. Yang keempat, kualitas tenaga pengajar yang belum mumpuni dan tidak merata. Lalu yang terakhir adalah kesadaran masyarakat akan pendidikan yang kurang, banyak orang tua yang berkecukupan atau kelas ekonomi menengah ke bawah menerapkan pada anaknya bahwa pendidikan bukanlah suatu hal yang penting, hal tersebut yang mungkin akan menjadi penghambat kemajuan pendidikan di Indonesia. 

Agar pendidikan di Indonesia dapat berjalan dengan lancar maka ada sistem pendidikan yaitu sebuah metode atau strategi pembelajaran agar peserta didik dapat secara aktif mengembangkan potensi di dalam dirinya. Namun, dalam sistem pendidikan di Indonesia tidak berjalan dengan mulus. Pendidikan Indonesia saat ini masih menghadapi beberapa tantangan yang perlu diperbaiki untuk menjadi lebih baik. Sebagai negara kepulauan dengan jumlah penduduk yang besar dan beragam, sistem pendidikan Indonesia menghadapi berbagai tantangan, antara lain seperti aksesibilitas, kualitas, kurikulum, teknologi, dan kesenjangan sosial. 

Pertama, aksesibilitas yang menjadi salah satu tantangan utama dalam pendidikan di Indonesia. Pemerintah yang berkewajiban untuk menjamin akses dalam pendidikan di Indonesia, tetapi masih banyak anak yang kekurangan akses dalam pendidikan berkualitas karena beberapa faktor, seperti kondisi geografis, infrastruktur yang kurang memadai, dan kesenjangan antara wilayah perkotaan dan pedesaan. Beberapa daerah terpencil berusaha untuk menyediakan pendidikan tinggi yang berkualitas. 

Selain itu, biaya pendidikan yang tinggi juga menjadi kendala bagi sebagian besar masyarakat. Lalu ada kualitas pendidikan yang menjadi perdebatan kedua setelah masalah aksesibilitas. Meskipun sudah ada kemajuan di bidang persekolahan, kualitas pendidikan yang diberikan masih perlu ditingkatkan. Banyak sekolah di Indonesia menghadapi tantangan dalam hal tenaga pengajar yang berkualitas, kurikulum yang relevan, dan kesempatan belajar yang memadai. Hal ini mempengaruhi kemampuan siswa untuk memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang mereka butuhkan untuk bertahan hidup di dunia yang terus berkembang.

Ketiga, kurikulum pendidikan juga menjadi perhatian. Beberapa berpendapat bahwa kurikulum saat ini terlalu padat dan tidak fleksibel, dan menempatkan beban belajar yang berlebihan pada siswa. Beberapa unsur kurikulum juga perlu diperbarui untuk memenuhi perkembangan zaman dan kebutuhan siswa. Tantangan lainnya adalah perkembangan teknologi dan transformasi digital yang berpengaruh pada pendidikan. Di zaman yang didominasi oleh teknologi dan informasi, pendidikan harus beradaptasi dengan perubahan ini untuk mempersiapkan siswa menghadapi tantangan masa depan. Tetapi, masih ada kesenjangan digital diantara siswa di berbagai daerah dimana akses teknologi dan internet masih terbatas. Selain itu, kesenjangan sosial menjadi tantangan serius dalam pendidikan di Indonesia. Ada perbedaan yang signifikan antara daerah perkotaan dan pedesaan, dan antara daerah yang lebih makmur dan kurang berkembang. Pendidikan di daerah terpencil seringkali terbatas dengan akses fasilitas pendidikan yang terbatas dan kurangnya tenaga yang berkualitas. Hal ini menyebabkan kesenjangan pendidikan yang melebar antara kelompok sosial, sehingga menciptakan kesempatan pendidikan yang tidak merata.

Untuk menghadapi tantangan-tantangan tersebut, ada beberapa langkah yang dapat dilakukan. Pertama yaitu peningkatan akses pendidikan, peningkatan kualitas pengajaran, pengembangan kurikulum yang relevan, pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran, peningkatan peran pemerintah dimana pemerintah harus berkomitmen untuk meningkatkan anggaran pendidikan. Dana yang cukup akan membantu meningkatkan infrastruktur sekolah, menyediakan gaji yang layak bagi para guru, dan memperluas program beasiswa untuk memastikan bahwa semua memiliki akses dalam pendidikan. Lalu kolaborasi dengan pihak swasta dan masyarakat, mendorong partisipasi orang tua dimana orang tua harus terlibat dalam pendidikan anak-anak mereka. Melibatkan orang tua di sekolah dapat membantu meningkatkan motivasi belajar dan dukungan siswa. 

Selanjutnya adalah menyediakan layanan dan fasilitas yang sesuai untuk siswa yang membutuhkan, bantuan keuangan, buku-buku gratis, dan fasilitas pendukung lainnya. Hal ini akan membantu menjembatani kesenjangan dalam pencapaian pendidikan diantara siswa dari latar belakang ekonomi yang berbeda. Mengembangkan pengetahuan dan keterampilan untuk kemajuan pentingnya pendidikan dan literasi, diamana kesadaran ini dapat memfasilitasi dukungan dan komitmen semua pihak yang terlibat untuk memperbaiki sistem pendidikan di Indonesia. Lalu yang terakhir adalah melakukan evaluasi terhadap pembelajaran dan melibatkan berbagai pihak terkait dalam proses perbaikan yang berkelanjutan, dengan memantau dan mengevaluasi kemajuan mendengarkan umpan balik dari siswa, guru, dan masyarakat, perubahan dan perbaikan yang diperlukan dapat dilakukan secara efektif. 

Pemerintah memang berperan besar dalam menghadapi tantangan-tantang pendidikan yang ada di Indonesia. Tetapi, ada pihak lain yang juga memiliki peran penting dalam menghadapi tantangan tersebut. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun