Mohon tunggu...
Badan LitbangESDM
Badan LitbangESDM Mohon Tunggu... Administrasi - Badan Litbang ESDM adalah unit eselon I di bawah Kementerian ESDM yang bertugas melaksanakan kegiatan penelitian dan pengembangan sektor energi dan sumber daya mineral

Badan Litbang ESDM berperan dalam pelaksanaan litbang ESDM, mendukung pelaksanaan kebijakan dan strategi sektor ESDM dan memfasilitasi terlaksananya perkembangan teknologi, transfer of technology, peningkatan nilai tambah, dan peningkatan kapasitas di sektor ESDM. Badan Litbang ESDM Jalan Ciledug Raya Kavling 109 Jakarta Selatan 12230 www.litbang.esdm.go.id email: info@litbang.esdm.go.id badanlitbangesdm@gmail.com telp : 021 72798311 Fax 021 72798202 Admin : Esti Rahayu HP 08111838830

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Menteri ESDM Buka 1st International Seminar on Mineral and Coal Technology (the 1st ISMCT) 2021

23 Juni 2021   21:25 Diperbarui: 23 Juni 2021   21:37 170
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Arifin Tasrif membuka 1st International Seminar on Mineral and Coal Technology (the 1st ISMCT) 2021 secara virtual di Jakarta (23/6). Seminar dua hari ini diikuti lebih dari 350 peserta dan sebagian besar dari kalangan profesional.

Arifin menyampaikan seminar tentang teknologi mineral dan batubara untuk memberikan bekal pengetahuan tentang mineral dan batubara, dengan penekanan utama pada aplikasi praktis dan sukses dalam situasi kehidupan nyata dan untuk memahami hubungan antara kebijakan, hukum dan peraturan dan implementasinya intensitas untuk meningkatkan efisiensi dan manajemen penggunaan mineral dan batubara bersih secara substansial sistem.

Arifin menilai pentingnya berbagi pengalaman dan pengetahuan baru mengenai inovasi perkembangan terkini di bidang teknologi mineral, batubara, pertambangan, dan lingkungan, terutama untuk hilirisasi dan peningkatan nilai tambah. Ditambah lagi, Indonesia kaya akan sumber daya mineral dan energi dan menjadi pemain penting dalam industri pertambangan global, dengan produksi batubara, tembaga, emas, timah, bauksit, dan nikel.

"Seminar ini juga merupakan upaya untuk mempromosikan interaksi dan kolaborasi penelitian di antara para ilmuwan, peneliti, dan industri", pungkas Arifin.

Plt. Kepala Badan Litbang ESDM, Dadan Kusdiana menyampaikan seminar bertema "Sustainable Development on Mining, Processing, and Environment"  ini terselenggara atas kerja sama Badan Litbang ESDM dengan Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara.

Dadan menambahkan saat ini bisnis pertambangan menghadapi banyak tantangan terkait isu global seperti ekosistem keberlanjutan, emisi karbon, serta mineral. Kebijakan pertambangan Indonesia seyogyanya mampu menerjemahkan peluang dan  melangkah maju, keluar dari tantangan global, terutama dalam memperbesar nilai tambah mineral dan batubara dalam negeri.

"Makalah ilmiah yang dipresentasikan dan didiskusikan dalam seminar ini diharapkan menjadi wadah interaksi dan kolaborasi antar pemangku kepentingan pengembangan teknologi mineral dan batubara dalam mewujudkan pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan, mensosialisasikan hasil litbang dan inovasi yang dapat diterapkan industry", lanjut Dadan.

Dua pembicara utama pada hari pertama adalah Direktur Pembinaan Pengusahaan Batubara, Sujatmiko dan Peneliti Murdoch University, Australia, Aleksandar Nikoloski. Adapun Kazuyuki Murakami, (Japan Coal Energy Center - J COAL, Jepang) dan Cristian Bolda (Leigh Creek Energy, Australia) akan mengisi hari kedua.

Sejumlah praktisi dan pucuk pimpinan perusahaan sektor mineral dan batubara, baik di tanah air maupun luar negeri turut mengisi acara ini. Empat pakar yang mewakili organisasi dan perusahaan dari luar negeri adalah Sunbaek Bang (Deputy Director of MIRECO Korea), Mohammad Zaid Mohammad Ali (Senior Manager of TNB Fuel Malaysia); Shukhrat Bobomurodov (Researcher of Research Institute of Soil Science and Agrochemistry Uzbekistan); serta Baiq Dewi Krinayanti (National Project Manager of GOLD-ISMIA, UNDP).

Praktisi dan petinggi perusahaan yang berkomitmen untuk berbagi pengalaman, di antaranya Febriany Eddy (CEO of PT Vale Indonesia Tbk); Rachmat Makkasau (President Director of PT Amman Mineral Nusa Tenggara); Ignatius Wurwanto (Sustainbility & Risk Management Director of PT ITM); M. Ikhsan Asaad (Director of Mega Project and New Renewable Energy of PT PLN Persero); Alwin Albar (Director of Business Development of PT Timah Tbk), serta Miftahul Huda (Peneliti Puslitbang Tekmira).

Beberapa asosiasi aktif berpartisipasi, yakni Perhimpunan Ahli Pertambangan Indonesia; Ikatan Ahli Geologi Indonesia; Asosiasi Profesi Metalurgi Indonesia; Asosiasi Perusahaan Industri Pengolahan & Permurnian Indonesia; Indonesian Mining Association; Asosiasi Perusahaan Batubara Indonesia; dan Asosiasi Jasa Pertambangan Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun