Mohon tunggu...
Garuda Tabang
Garuda Tabang Mohon Tunggu... wiraswasta -

Garuda Tabang is the name of Jefri Agustian Sanjaya,(Perantau Minang asli Pariaman Sumatera Barat) \r\n" Ahlinya Tour Ke Bali " \r\nProfile Lengkap silahkan search di google : situs Biro Perjalanan\r\nWeb : www.balidiantour.com\r\ndan klik dibawah ini akun -akun terkait : \r\nFacebook & Twiter. \r\nDan Garuda Tabang-Kompasiana bukanlah seorang penulis tetapi adalah pelukis/pemotret kehidupan yang tidak Senereh (beres) ...dan akan berkicau Ala tea-tea (LAPAU CILOTEH PIAMAN) dimanapun tanpa beban tanpa rasa takut , dan akan tabang (terbang) Bak Garuda siburuang alang (burung Elang) kalau bisa sampai istana !!!!

Selanjutnya

Tutup

Politik

Ustad Politik Batea NO dan Ustad Dahwah yes

19 Maret 2013   12:15 Diperbarui: 24 Juni 2015   16:31 566
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Seperti biasa Partai Keadilan Sejahtera (PKS) selalu mengusung ustad-ustad untuk menjadi anggota legislatif, hampir sebagian calon legislatif dari PKS berasal dari kalangan ustad, harap maklum PKS inikan termasuk kumpulan para ustad, ada Ustad Luthfi, Ustad Anis, Ustad Hilmi dan macam-macam ustad yang lain.

Tetapi siapa menyangka kalau ternyata salah satu oknum ustad ini yakni ustad Luthfi telah menjadi tersangka dalam kasus suap impor daging di kementerian Pertanian, apalagi ustad ini duduk sebagai wakil rakyat yang seharusnya berjuang untuk rakyat, konyolnya Ustad Luthfi ini justru duduk sebagai presiden PKS, wah gak bisa ngasih contoh yang baik dong. Lihat saja dampak kasus suap daging impor, sekarang ini harga daging di Indonesia paling mahal sedunia, belum lagi mahalnya komoditas pertanian yang lain misalkan bawang putih, waduh gawat sekali, kayaknya akibat ulah permainan oknum ustad ini rakyat malah semakin susah apalagi Menteri Pertanian adalah kader PKS atau biasa dipanggil ustad Suswono.

Sudahlah yang namanya ustad itu harusnya tugas utamanya berdakwah saja tidak usah ngurusin politik, ngapain sih mesti maksain diri jadi wakil rakyat, lucunya setelah jadi wakil rakyat malah tidak mau berdakwah lagi, namun walaupun berdakwah lebih banyak untuk kepentingan politiknya saja, kasihan kan umat jadi tidak ada panutan lagi. Sok, mulai sekarang, janganlah kita pilih ustad untuk menjadi wakil rakyat tetapi biarlah para ustad ini fokus saja pada dakwahnya, bagaimana penilaian teman-teman di Ciloteh Piaman ???

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun