Sutradara : Syamsul Yusof
Pemain : Syamsul Yusof, Maya Karin, Nasir Bilal Khan, Fizz Fairuz, Mawi.
Genre : Horor Religi
Dua tahun lalu, Munafik (2016) dianggap sebagai salah satu film terseram sepanjang masa oleh banyak orang. Respon dan review positif untuk film horor religi asal Malaysia tersebut membanjiri media sosial saat itu.Â
Menurut Perbadanan Kemajuan Filem Nasional (FINAS) Malaysia, Munafik mendapat pemasukan tertinggi ketiga di Malaysia, yaitu mencapai sekitar RM 17 juta atau setara Rp 53,1 M.Â
Kesuksesannya inilah yang membuat MD Pictures membawa film tersebut untuk tayang di Indonesia, sementara tahun ini sekuelnya yang berjudul Munafik 2 dibawa oleh distributor CBI Pictures.
Ayah Sakinah terpaksa menderita menjelang akhir hayatnya karena Sakinah enggan berpaling ke aliran sesat yang dipimpin oleh Abu Jar (Nasir Bilal Khan). Abu Jar yang mengaku orang suci ternyata menggunakan ilmu hitam untuk memaksa warga desa agar menjadi pengikutnya. Sebagai Ustaz, Adam merasa terpanggil untuk melindungi Sakinah dan menghentikan Abu Jar agar para pengikutnya berbalik ke Islam.
Di Munafik 2, Ustaz Adam tidak kapok mengambil risiko untuk me-ruqyah orang lagi, ditambah menghadapi kekejaman Abu Jar, karena ia yakin Allah selalu bersamanya. Banyak sekali ayat suci Alquran yang dilantunkan selama proses pengusiran setan, bahkan beberapa dialog Adam pun menggunakan Bahasa Arab, terutama saat menghadapi Abu Jar. Namun, pengucapan dialog-dialog itu seringkali dilakukan dengan teriak.Â
Adam dan Abu Jar seperti adu sahut-sahutan, seolah-olah siapa yang paling keras bersuara dialah yang menang. Sungguh ini mengganggu telinga, tidak nyaman didengar. Begitu banyak energi yang dikeluarkan sehingga menontonnya saja bisa bikin lelah. Padahal di film pertama, semua dalil yang diucapkan terdengar syahdu, bahkan seperti mendengar ceramah di masjid yang membuat hati tenang.