Mohon tunggu...
APOLLO_ apollo
APOLLO_ apollo Mohon Tunggu... Dosen - Lyceum, Tan keno kinoyo ngopo

Aku Manusia Soliter, Latihan Moksa

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Hukum Karma

3 April 2020   11:04 Diperbarui: 3 April 2020   11:17 1150
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sejuta kali kau membutuhkanku, dan kini kamu menyesal, salah sangka kamu padaku

sejuta kali kau menangis, tetapi karmamu tak bisa dihindari

jika kamu kira cinta bisa menyelamatkanmu, tetapi karmamu tak bisa dihindari,

kamu sangka kekusaanmu tidak akan pernah mati tetapi karmamu tak bisa dihindari.

Hal-hal yang paling kamu rasakan dirimu paling benar, tetapi karmamu tak bisa dihindari

adalah hal yang paling sulit untuk dikatakan mengakui salahmu dan meminta maaf.

Akhirnya yang tersayang, kau kuasai, itu semua merampas semua cintamu,

dengan cara yang sangat istimewa kamu arogan kekuasan sebesar biji sesawi, tetapi karmamu tak bisa dihindari.

Jika kamu dapat memiliki satu harapan kebaikan makluk hidup, tapi kamu ceroboh seumur hidup  

satu mimpi yang  menjadi kenyataan, karmamu tak bisa dihindari

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun