Mohon tunggu...
APOLLO_ apollo
APOLLO_ apollo Mohon Tunggu... Dosen - Lyceum, Tan keno kinoyo ngopo

Aku Manusia Soliter, Latihan Moksa

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Sebuah Kontemplasi Humaniora

2 Maret 2020   18:47 Diperbarui: 2 Maret 2020   18:54 119
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
33-22-11-00-99-44-11-55-66-77-88 | dokpri

Kesenangan itu sendiri akan tersentuh oleh ini, sama seperti skema saat ini tidak dapat dipisahkan dari aktivitas, perencanaan, memiliki kemauan, menundukkan. 

Maka berbaring di atas air dan menatap dengan damai ke langit, "tidak menjadi apa-apa lagi, tanpa semua tekad dan pemenuhan lebih lanjut" dapat menggantikan proses, melakukan, memenuhi dan dengan demikian benar-benar memenuhi janji logika dialektika asal mereka terbuka. Tak satu pun dari konsep abstrak yang mendekati kedamaian yang terpenuhi daripada kedamaian abadi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun