Pasuruan -  KKN atau biasa kita sebut dengan Kuliah Kerja Nyata adalah program yang dijalankan oleh mahasiswa guna mengabdi pada masyarakat sekitar. KKN tidak selalu sejalur dengan program studi yang sedang ditempuh, melainkan lebih bersifat universal atau umum. Di Universitas PGRI Wiranegara memiliki sub genre KKN sendiri, yakni KKN-T (Kuliah Kerja Nyata-Tematik) yang bertujuan untuk membuka wawasan dan membantu masyarkat agar melek terhadap pendidikan tinggi.Â
Salah satunya adalah kelompok KKN-T SMK Muhammadiyah 01 Kota Pasuruan atau disingkat KKN-T SMK MUTU. Program ini akan berjalan selama satu bulan saja, tidak kurang dan tidak lebih. Namun, memasuki minggu ketiga kelompok KKN-T Uniwara terlibat cekcok dengan siswa di SMK MUTU ini. Awal dari permasalahan ini adalah ketika sekolah memberikan amanah kepada kelompok KKN-T Uniwara untuk melatih para petugas upacara kemerderdekaan Indonesia yang ke-77. Kemudian salah satu dari mereka mengeluh karena diperlakukan terlalu keras.Â
"Kami tidak pernah bersikap keras, hanya mengajarkan disiplin. Kami juga tahu batasan, maka dari itu kami adakan evaluasi tiap kali habis latihan untuk mengutarakan uneg-uneg satu sama lain.", ucap Isti, salah satu anggota KKN-T yang ikut melatih petugas upacara.
"Tapi, mereka terlalu strict sama kita Mba. Sama-sama capek juga, jadi menurut saya janglah seperti itu. Namanya juga latihan, main-main juga nggakpapa yang penting pas hari-H kita bisa semua." ucap salah satu siswa.
"Latihan kok dibikin main-main, kalau prosesnya aja main-main mana ada nanti hasil akhirnya bagus." ucap Jihan, selaku pelatih upacara.Â
Setelah menuai perdebatan panjang pada tanggal 12 Agustus 2022, pada akhirnya telah menemukan titik tengah. Disisi kelompok KKN-T Uniwara mengubah metode pelatihannya, dan para siswa lebih disiplin lagi saat latihan upacara. Tibalah saat Upacara Kemerdekaan 17 Agustus 2022 yang sukses diselenggarakan dengan khidmat.Â
"Sangat berkesan, karena setelah dua tahun nggak upacara, sekarang malah jadi petugasnya. Makasih kakak-kakak sekalian yang udah bantuin kami selama proses latihan." ucap Aura dan Sekar yang merupakan siswa SMK MUTU.
Upacara berjalan dengan sukses seiring dengan permasalahan yang selesai pula. Berkat adanya lingkaran kecil yang terbentuk tatkala masing-masing dari individu merasa ada keganjalan yang harus diselesaikan. Semoga di ulang tahun Negara Republik Indonesia  yang ke-77 ini semakin membawa kerukunan dalam bersosialiasi.Â