Mohon tunggu...
Baizul Zaman
Baizul Zaman Mohon Tunggu... Dosen - -

lahir di pulau Muna, Desa Pure, Kelurahan Labunia, Tahun 1988. Setelah tamat Sekolah di SMA 2 RAHA, saya melanjutkan kuliah di STMIK Dipanegara Makassar sampai tahun 2010. Tahun 2013 melanjutkan Studi S2 Bidang Teknik Informatika Universitas Hasanuddin.

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Pilihan

Menambal Defisit Keuangan di Masa Pandemi Lewat Internet

17 Juli 2022   07:20 Diperbarui: 17 Juli 2022   07:22 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Masih teringat dengan jelas di ingatan saya saat pasien Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan lewat layar kaca. Saat itu, bertepatan dengan tanggal 2 Maret tahun 2020.

Banyak yang kemudian mengira bahwa keberadaan Covid-19 di negeri ini hanya sebentar saja. Akan tetapi, dugaan itu ternyata meleset. Hanya dalam hitungan minggu, kasus demi kasus akhirnya bermunculan dibanyak tempat. Hingga pada akhirnya berubah menjadi pandemi.

Untuk menekan laju penyebaran virus mematikan ini, berbagai kebijakan mulai dikeluarkan oleh pemerintah. Salah satunya adalah anjuran untuk  melakukan Work From Home (WFH) secara bertahap bagi bidang-bidang pekerjaan yang dimungkinkan untuk melakukan itu. Akan tetapi,  hal inilah yang kemudian menjadi cikal bakal munculnya berbagai persoalan hidup.  

Hari-Hari Yang Sulit

Untuk bisa bertahan hidup disaat pandemi Covid-19 sedang melanda tentu saja bukanlah hal yang mudah dilakukan. Apalagi dengan adanya kebijakan WFH.  Bagi saya pribadi, hal itu tentu sangat sulit untuk dijalani. Pasalnya, terus bekerja dari rumah dalam jangka waktu yang panjang dan tidak menentu tentu saja berdampak pada berkurangnya jumlah insentif yang didapatkan dalam setiap bulannya.

Sebagai dosen biasa pada perguruan tinggi swasta kecil yang ada di Kota Makassar, kondisi ini mengharuskan saya untuk mencari jalan keluar agar bisa menutupi defisit penghasilan di setiap bulannya. Jika tidak, maka hal itu akan menggangu roda perekonomian rumah tangga saya. Belum lagi, saat pandemi melanda beberapa kebutuhan pokok juga ikut mengalami kenaikan harga. Akhirya, keputusan untuk mencari alternatif tambahan penghasilan dari sektor lain menjadi harga mati yang tidak boleh ditawar-tawar lagi.

Membuka Jalan Baru 

Saat pandemi Covid-19 dan  adanya kebijakan WFH telah membuat banyak orang terisolasi dari dunia luar. Maka satu-satunya cara untuk bisa saling terhubung, bekerja dan melakukan bergam aktifitas lainnya adalah dengan memanfaatkan teknologi internet.

Saya sendiri memanfaatkan internet ini tidak hanya sebatas untuk melakukan aktifitas mengajar secara online saja. Namun,  saya juga menggunakan internet untuk mempelajari banyak hal. Hingga pada akhirnya saya mempunyai cukup banyak referensi pengetahuan yang bisa digunakan untuk merintis usaha kecil-kecilan.

Tidak mudah juga tentunya untuk bisa menemukan satu ide usaha yang bisa dijalankan dan langsung membuahkan hasil. Butuh waktu lama bagi saya untuk menemukannya. Siang dan malam saya harus berselancar di internet untuk melihat banyak hal. Mulai dari mempelajari berbagai jenis tutorial serta tips untuk memulai usaha di internet sampai dengan belajar untuk menganalisis kebutuhan pasar dan tren usaha yang sedang berkembang saat ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun