Terminal bergeming di keheningan malam,
Kode-kode terurai jadi bait,
Bit dan byte menari rapuh,
Di balik layar, puisi tercipta dalam kegelapan.
Cursor melambai di samudra hitam,
Perintah-perintah menyusuri relung hati,
Dalam syntax dan semikolon,
Terpintal puisi di balik terminal yang gelap.
Jendela komando memandang langit kode,
Puisi digital menyapa dalam binar cahaya,
Di ruang tak berwujud,
Terminal bercerita, tak pernah usai.
Pamekasan, 31 Januari 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H