Apakah kalian bercita -- cita untuk menjadi seorang pemimpin? Apakah kalian juga memiliki kesulitan untuk memimpin orang lain? Apakah kalian juga memiliki kesusahan dalam berkomunikasi dengan orang lain ? jika kalian merasa jawaban pertanyaan tersebut ya maka artikel ini cocok untuk Anda jadikan referensi untuk membantu Anda menghadapi permasalahan tersebut. Dalam artikel ini, Anda akan mempelajari tentang pengertian leadership, potensi-potensi diri yang perlu dimiliki dan dikembangkan oleh seseorang terlebih lagi untuk seorang pemimpin, serta cara yang bisa dipakai dalam meningkatkan kemampuan leadership melalui organisasi.
Menurut (Rismayadi & Maemunah, 2016) leadership sendiri adalah suatu proses dimana seseorang dapat menjadi pemimpin (leader) melalui aktivitas yang terus menerus sehingga dapat mempengaruhi yang dipimpinnya (followers) dalam rangka untuk mencapai tujuan organisasi atau perusahaan. Jadi bisa dikatakan bahwa leadership ini merupakan kemampuan untuk memimpin orang lain agar ia dan orang tersebut memenuhi tujuan yang akan dicapai. Untuk mencari tahu apa kita sudah memiliki kemampuan tersebut atau belum bisa dengan menemukan potensi diri.
Potensi merupakan kemampuan yang dimiliki seorang individu untuk mengoptimalkan dirinya. Potensi pada diri individu sangat bermacam -- macam. Ada yang berupa kecerdasan, bakat, minat, kemampuan, dan masih banyak lagi. Cara untuk menemukan potensi pada diri individu ini juga sama beragamnya dengan macam -- macam potensi diri. Jadi untuk mencari bisa
dengan Potensi-potensi diri tersebut dapat diperoleh dan ditingkatkan dari berbagai sumber, salah satunya adalah melalui pendidikan tinggi sebagai mahasiswa. Sebagai mahasiswa, Anda memiliki kesempatan untuk belajar ilmu pengetahuan, mengasah keterampilan, mendapatkan pengalaman, membangun relasi, dan berperan dalam masyarakat. Semua hal ini dapat membantu Anda menggali dan mengembangkan potensi diri Anda sebagai seorang pemimpin.
Sebagai mahasiswa bisa mengembangkan kemampuan leadership melalui berbagai organisasi. Organisasi ini membantu mengembangkan banyak kemampuan selain leadership. Salah satu kemampuan yang tercipta adalah kemampuan untuk bersosialisasi dengan orang lain dan dengan mengikuti organisasi maka orang yang malu bisa melatih keberanian.
Tidak hanya mahasiswa yang bisa mengikuti organisasi untuk melatih kemampuan namun, selain mahasiswa juga bisa untuk ikut aktif dalam organisasi. Seperti yang dikatakan sebelumnya organisasi sekarang ini sudah sangat banyak. Seorang individu bisa mengikuti organisasi yang sesuai dengan minat yang ia punya.
Seperti jika kalian minat tentang musik maka kalian bisa untuk mencari organisasi atau komunitas yang berhubungan dengan musik. Sama halnya dengan kalian jika suka belajar tentang menulis kalian bisa menambah pengetahuan lewat organisasi yang memiliki tujuan untuk kita agar bisa belajar tulisan. Jadi pada organisasi kita bisa belajar, meningkatkan kemampuan, dan menambah skill yang bisa kita miliki.
Bisa dikatakan bahwa skill kepemimpinan sendiri bisa kita dapat melalui organisasi. Dengan cara kita berlatih memimpin maka pengalaman memimpin bisa kita dapat. Dengan ikut organisasi kita bisa untuk menyiapkan diri di kemudian hari dengan skill yang kita miliki dan pengalaman yang di dapat dari mengikuti organisasi.
Referensi
Ubaedy, AN; Maryudi. (2005). Menggali potensi dalam diri / A.N Ubaedy ; editor, Maryudi. Â Â Jakarta :: Restu Agung,.
Asbari, M., Santoso, P. B., & Purwanto, A. (2019). Pengaruh Kepemimpinan dan Budaya Organisasi Terhadap Perilaku Kerja Inovatif pada Industri 4.0. Jim UPB, 8(1), 7--15. https://doi.org/ttps://doi.org/10.33884/jimupb.v8i1.1562
