Mohon tunggu...
Baiq Azmi Sukroyanti
Baiq Azmi Sukroyanti Mohon Tunggu... Dosen - Mahasiswa S3 Ilmu pendidikan Universitas Pendidikan Ganesha.

Bahagia itu tidak harus mewah, bahagia berasal dari hati yang penuh rasa syukur.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pendidikan Karakter Kunci menuju Indonesia yang Lebih Bermartabat

28 November 2024   13:50 Diperbarui: 28 November 2024   14:07 236
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

FOTO: KELAS 1 UMAR BIN KHATTAB

Pendidikan tidak hanya soal mencetak generasi cerdas secara intelektual, tetapi juga membentuk individu yang bermartabat dengan karakter kuat. Hal ini menjadi landasan penting bagi SDIT Anak Soleh 2 Mataram dalam menerapkan konsep pendidikan berkarakter sebagai upaya menciptakan generasi yang tidak hanya unggul dalam prestasi, tetapi juga berakhlak mulia.

Pentingnya Pendidikan Berkarakter

Pendidikan berkarakter adalah proses pembentukan nilai-nilai moral, etika, dan spiritual yang terintegrasi dalam kegiatan belajar-mengajar. Di tengah arus globalisasi yang terus berkembang, generasi muda dihadapkan pada tantangan moral yang semakin kompleks. 

Oleh karena itu, pendidikan berkarakter menjadi fondasi untuk membangun kepribadian siswa yang kokoh, sehingga mereka mampu beradaptasi dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat.

SDIT Anak Soleh 2 Mataram menyadari bahwa karakter bukan hanya dibentuk melalui teori, tetapi melalui praktik nyata dalam kehidupan sehari-hari. Nilai-nilai seperti tanggung jawab, kejujuran, kerja sama, dan toleransi ditanamkan melalui pembelajaran berbasis nilai dan kegiatan ekstrakurikuler yang inspiratif.

Pendekatan Holistik dalam Pendidikan Berkarakter

Di SDIT Anak Soleh 2 Mataram, pendidikan berkarakter diterapkan melalui pendekatan holistik yang melibatkan seluruh aspek kehidupan siswa, baik di sekolah maupun di rumah. Beberapa strategi utama yang digunakan meliputi:

  1. Integrasi Nilai Karakter dalam Kurikulum: Setiap mata pelajaran dirancang untuk mengandung pesan moral yang relevan. Misalnya, dalam pelajaran IPA, siswa diajak untuk mencintai lingkungan dengan menerapkan prinsip hidup ramah lingkungan.
  2. Kegiatan Ekstrakurikuler yang Bermakna: Berbagai kegiatan seperti pramuka, seni Islami, dan bakti sosial dirancang untuk menanamkan nilai kebersamaan, empati, dan semangat melayani.
  3. Kolaborasi dengan Orang Tua: Orang tua diajak berperan aktif dalam pendidikan karakter melalui program parenting dan komunikasi rutin dengan pihak sekolah.
  4. Penguatan Akhlak Islami: Selain membaca Al-Qur'an dan surat-surat pendek setiap hari, siswa diwajibkan menghafal Al-Qur'an sebagai bagian dari program tahfidz. Bahkan, sebagai syarat kelulusan, siswa SDIT Anak Soleh 2 Mataram diwajibkan menguasai minimal 2 juz. Program ini dirancang untuk menanamkan kecintaan siswa terhadap Al-Qur'an sekaligus memperkuat daya ingat dan keimanan mereka.

Manfaat Pendidikan Berkarakter Bagi Siswa

Hasil nyata dari penerapan pendidikan berkarakter di SDIT Anak Soleh 2 Mataram terlihat pada perilaku siswa yang lebih disiplin, peduli, dan mandiri. Mereka tidak hanya unggul dalam bidang akademik, tetapi juga memiliki jiwa sosial yang tinggi.

Pendidikan berkarakter juga membantu siswa memahami pentingnya menjaga hubungan baik dengan sesama, lingkungan, dan Sang Pencipta. Dengan program tahfidz yang terstruktur, siswa memiliki bekal spiritual yang kuat untuk menghadapi berbagai tantangan di masa depan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun