Mohon tunggu...
Bain Saptaman
Bain Saptaman Mohon Tunggu... Administrasi - guru

aku adalah ..Musik....liverpool...the beatles...kopi....sepeda..vegetarian...... "AKU BERONTAK....maka aku ADA"....

Selanjutnya

Tutup

Humor

Media Lebih Sayang Koruptor????

9 September 2014   05:01 Diperbarui: 18 Juni 2015   01:15 171
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Nama JERO WACIK minggu ini benar-benar menjadi Media Darling

Petinggi Partai Demokrat ini ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK terkait Korupsi di Migas

Bila diterawang a la KENTHIR

Koruptor di Indonesia banyak mendapat keistimewaandi Media

Salah satunya adalah Akronimisasi Nama

Kita sering liat para pelaku kriminal seperti Perkosaan dan pelecehan seksual

Selalu dibuat Inisial seperti RG (Robot Gedhek)

Dan korbannya pun diganti namanya menjadi MAWAR, BUNGA de el el

Nah...kenapa Jero Wacik (dan Koruptor lain) tetap menggunakan nama ASLI?

Apa karena alasan ini?

1.

Koruptor adalah PENJAHAT yang bermartabat?

Karena sebelum jadi PENJAHAT dia adalah PEJABAT?

2.

Apakah karena namanya kalo dibuat inisial bisa mengarah ke Orang lain?

Jika Jero Wacik dinyatakan sebagai JW

Bisa-bisa mengarah ke Joko Widodo sang Presiden Terpilih

Atau ke salah satu Kompasianer yang seorang pendidik Johan Wahyudi?

Hehehehhe

3.

Apakah karena Koruptor adalah PENJAHAT yang elegan?

Buktinya dia selalu tersenyum dan tak pernah MENUTUPI WAJAH karena Malu

......................

Apa pendapat anda...silakan komen ngawur

Hahahhahahaha

........................................

Poentjakgoenoeng, 8-9-14

1400844513732744243
1400844513732744243

gambar: detik.news.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun