Sekitar 15 menit perjalanan mendaki. Motor harus berhenti. Karena rumah si Isman berada di balik bukit di kampung Kedok Ploso yang rawan longsor.
Pak Slamet:
Pak Diusmin. Motornya kita titipkan di tempat warga saja. Jalannya tak bisa dilewati kendaraan.
Pak Dusmin:
Memang rumah Isman masih jauh Pak?
Pak Slamet:
Kita lihat saja Pak......
.......................................................
Setelah berjalan melewati jalan becek dan berbatu sekitar 40 menit, sampailah kedua guru itu di rumah Isman yang terbujur di amben* bambu usang dan digips di temani sang Ibu
Pak Dusmin (sambil terengah):
Kamu sih Man pake manjat-manjat segala. Kayak gak ada kerjaan! Tuh patah kakimu.