Mohon tunggu...
Baidhoun Nadlir
Baidhoun Nadlir Mohon Tunggu... Mahasiswa - Kesempurnaaan milik Tuhan

Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga NIM 21107030158

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Berencana Traveling ke Yogyakarta? Pastikan Anda Memasukkan Nama Museum Ullen Sentalu ke Dalam Itinerary

9 April 2022   22:31 Diperbarui: 9 April 2022   22:36 2259
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri
dokpri
Bagi kalian yang ingin ke liburan ke kota gudeg Yogyakarta pastikan nih mampir ke Museum Ullen Sentalu yang berada di Kaliurang Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman. Jaraknya tidak terlalu jauh dari Lava Tour Merapi Kaliurang yang hanya berjarak 2 km atau sekitar 6 menit perjalanan. 

Lokasinya yang berada di lereng gunung Merapi membuat tempat ini berhawa dingin serta sejuknya lereng Gunung Merapi sangat cocok untuk Anda bersantai melepas penat suasana kota, angin sepoi-sepoi yang bertiup serta gemericik air dari sejumlah kolam yang ada di sekitar museum semakin menambah sejuk suasana. Saat berada di sini juga terasa hening, damai serta khidmat karena menyatu dengan alam pegunungan. 

Pengalaman mengunjungi Ullen Sentalu Museum akan sangat berbeda dengan mengunjungi museum-museum lain yang ada di Yogyakarta. Ada banyak hal menarik dan aktivitas seru yang bisa Anda temukan serta lakukan di tempat ini. Anda juga bisa bersantai di restoran dan cafe yang tersedia sambil menikmati makanan khas Jogja yang dijual. Ada juga kudapan lezat seperti roti dan kukis homemade dari Beukenhof Bakkerij yang siap menemani waktu bersantai Anda menikmati kopi. Untuk masuk kedalam kawasan Museum Ullen Sentalu Anda mungkin perlu mengeluarkan biaya yang cukup banyak karena relatif mahal. Meski begitu suasana yang asri dari museum dan keseruan yang didapat sebanding dengan biaya yang dikeluarkan. Ada dua macam tour yang ditawarkan yaitu, Adiluhung Mataram dan Vorstenlanden. 

Dalam tur Adiluhung Mataram para pengunjung akan diajak mengenali kisah para darah biru mataram, budaya Jawa, silsilah raja-raja Mataram, koleksi batik klasik Jogja dan Solo, busana dan aksesoris putri keraton, kisah Gusti Nurul, gamelan, dan lukisan tarian klasik, durasi tour 40 menit dengan biaya Rp. 50.000,00. Dan untuk Tour Vorstenlanden mengajak pengunjung belajar tentang percampuran budaya Jawa - Belanda -- Tionghoa, koleksi lukisan Master Piece Museum, kisah tentang zaman keemasan raja-raja Mataram, miniatur kereta Keraton, dan belajar rumah bergaya indis, dengan durasi tour 60 menit dan ada coffee break. Untuk Tour Vorstenlanden Anda dapat mengeluarkan biaya Rp. 100.000,00. 

Museum Ullen Sentalu tidak menyediakan private tour jadi akan semakin menyenangkan jika anda berkunjung ke Museum ini dengan teman atau keluarga. Untuk sistem Tour berpemandu digabung dengan grub lain, maksimal 20 orang. Museum Ullen Sentalu merupakan museum swasta yang didirikan oleh keluarga Haryono. Nama Ullen Sentalu adalah akronim suatu falsafah dalam bahasa Jawa yaitu "Ulating Belencong Sejatining Tataraning Lumaku" yang bermakna terang adalah penuntun jalan kehidupan. Bagi kalian yang suka dengan sejarah wajib datang ke Museum Ullen Sentalu nih, karena Ullen Sentalu Yogyakarta ini menampilkan berbagai macam koleksi peninggalan kerajaan Mataram mulai dari Mataram Kuno hingga Mataram Islam. 

Di museum ini mengoleksi lukisan dan foto-foto tokoh sejarah budaya Mataram Islam, kain batik vorstenlanden, karya sastra, arca-arca kebudayaan Hindu Buddha, dan koleksi etnografi era Mataram Islam. Juga terdapat kisah sosial ekonomi politik seni sejarah dan budaya Jawa, terutama kisah para putri di kraton Mataram yang tidak banyak dikisahkan kepada masyarakat awam, tentunya akan dijelaskan oleh seorang guide atau pemandu museum jika ingin mengetahui penjelasan tentang koleksi di museum ini, pengunjung juga diperbolehkan bertanya jika ada yang ingin diketahui. Semua barang-barang koleksi museum masih terawat dengan baik sehingga Anda seperti diajak kembali ke masa lalu, masa kejayaan kerajaan Mataram. 

Kehadiran museum ini dapat menjadi jendela peradaban seni dan budaya Jawa yang dulu sempat berjaya dengan berbagai koleksinya. Anda bisa belajar banyak mengenai sejarah Kerajaan Mataram yang menjadi cikal bakal Keraton Yogyakarta dan juga Keraton Solo. Museum yang menampilkan budaya dan kehidupan para bangsawan pada Dinasti Mataram, pada saat Kasunanan Surakarta, Kesultanan Yogyakarta, Praja Mangkunegaran, dan Kadipaten Pakualaman. 

Disini juga menyimpan koleksi batik dari Yogyakarta maupun Surakarta. Museum ini juga memamerkan raja-raja beserta permaisurinya dengan pakaian yang dikenakannya sehari-hari melalui ilustrasi lukisan yang sangat indah. Namun sayangnya saat setelah masuk bangunan museum, tour guide akan memberikan pengumuman bahwa pengunjung tidak diperkenankan menggunakan kamera untuk berfoto, atau merekam secara diam-diam semua aktifitas selama tour berlangsung, akan diberikan kesempatan untuk berfoto setelah tour berakhir. Meski begitu tidak akan mengurangi keseruan Anda dan teman-teman dalam mengunjungi museum terbaik yang ada di Jogja ini. Museum Ullen Sentalu ini memiliki sembilan ruang yaitu :

  • Ruang Selamat Datang, ruangan ini merupakan area penyambutan pengunjung, disini pengunjung bisa berfoto sembari menanti tour guide yang akan memandu perjalanan.
  • Ruang Seni Tari dan Gamelan, wisatawan akan menemukan seperangkat gamelan yang merupakan hadiah hibah dari seorang pangeran Kasultanan Yogyakarta. Gamelan ini pernah digunakan untuk mengiringi tarian Gusti Nurul pada acara pernikahan Putri Juliana dengan Pangeran Bernhard sebagai kado pernikahan. Gamelan tak ikut diboyong ke Belanda, melainkan dipancarkan secara langsung melalui stasiun radio Solosche Radio Vereeniging (SRV) ke Negeri Belanda. Wah keren bukan ?
  • Ruang Guwa Sela Giri
  • Ruang Syair (Balai Sekar Kedaton)
  • Royal Room Ratu Mas, ruangan ini merupakan ruangan khusus yang dipersembahkan untuk permaisuri Sunan Paku Buwana X.
  • Ruang Batik Vorstendlanden (Surakarta dan Yogyakarta, merupakan galeri dari koleksi batik milik Sultan Hamengkubuwono dan Sunan Pakubuwana, mulai dari zaman Sultan HB ke VII hingga Sultan HB ke VIII serta Sunan PB ke X hingga Sunan PB ke XII.
  • Ruang Batik Pesisiran, hampir sama dengan Ruang Batik Vorstendlanden yang juga menyimpan koleksi batik.
  • Ruang Putri Dambaan, menampilkan koleksi foto pribadi putri tunggal Mangkunegara VII, Gusti Nurul dari kecil hingga menikah. Semasa hidupnya, Gusti Nurul ini dikenal sebagai seorang putri bangsawan Jawa yang anti poligami, cerdas dan pandai menari.
  • Sasana Sekar Bawana, yang berisi beberapa lukisan raja Mataram, lukisan sakral Bedhaya Ketawang, hingga patung yang dirias dengan tata rias asli Yogyakarta.

Bagaimana teman-teman ? pastinya Anda tertarik untuk berkunjung ke Museum Ullen Sentalu, Jika Anda ingin berkunjung usahakan saat pagi hari atau siang hari di musim panas agar terhindar dari hujan atau cuaca mendung. Dengan begitu Anda bisa puas berfoto dan melihat berbagai hal menarik yang ada di Museum Ullen Sentalu. Rute terbaik menuju objek wisata ini bisa Anda dapatkan dengan mudah menggunakan petunjuk jalan dari Google Maps. 

Bisa juga dengan memanfaatkan jasa sopir dari sewa mobil pajero Jogja atau biro perjalanan yang siap mengantar Anda langsung ke lokasi. Ullen Sentalu Museum bisa Anda kunjungi setiap hari kecuali hari Senin mulai pukul 08.30 hingga pukul 16.00 WIB. Khusus untuk weekend seperti hari Sabtu dan Minggu museum tutup lebih lama yakni pukul 17.00 WIB. Meski tidak bisa berfoto-foto di bagian dalam museum, area luar museum yang menarik bisa menjadi tempat yang pas untuk berpose. Spot yang juga jadi favorit pengunjung adalah area gerbang dengan suasana yang asri, rindang dan arsitekturnya yang unik. Bangunan-bangunan di museum ini juga sangat instagramable berkat arsitektur bergaya eropa modern yang dipadukan gaya jawa tradisional.  Mengunjungi Ullen Sentalu ini bisa jadi pilihan yang tepat selain untuk menambah pengetahuan tentang sejarah, juga untuk Anda yang ingin mendapatkan foto liburan menarik di Yogyakarta.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun