Mohon tunggu...
Bahtera Karsa
Bahtera Karsa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Kelompok 22 KKM Desa Kenongo UIN Malang

Akun ini dibentuk sebagai bentuk penyampaian dan penyimpanan dokumentasi terhadap segenap kegiatan dan program yang dikerjakan oleh kelompok KKM 22 UIN Malang yang berlokasikan di desa Kenongo, Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pesan Cinta di Hari Ibu, Perayaan Hari Ibu Sederhana KKM 22 UIN Malang bersama TPAI Hidayatul Mubtadiin

28 Desember 2024   15:09 Diperbarui: 28 Desember 2024   15:08 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Peringatan Hari Ibu bersama TPAI Hidayatul Mubtadi'in (Dokumentasi: Kelompok 22 Kenongo)

Selasa, 24 Desember 2024. Kurang dua hari menuju satu Minggu kelompok KKM 22 UIN Malang berada di desa kenongo sebagai tempat program. Seperti hari yang sudah berlalu dan hari lainnya yang akan datang, hari ini menjadi salah satu momen kelompok KKM 22 untuk mencoba memberikan kesan didalam hati masyarakat sekitar khususnya golongan anak-anak dengan menyemarakkan perayaan hari ibu.

22 Desember merupakan tanggal bagi ibu di seluruh dunia dirayakan. Tidak terkecuali di desa kenongo, divisi pendidikan kelompok KKM 22 melihat momen ini sebagai satu peluang untuk pendapatan kelompok 22 kepada masyarakat khususnya golongan anak anak. Dengan persiapan yang cukup mendadak, sebuah konsep perayaan sederhana dibentuk oleh kelompok KKM 22 dengan menjadikan santriwan dan santriwati TPQ Hidayatul Mubtadiin sebagai sasaran program insidentil ini. Kelompok KKM 22 bekerja bersama untuk membuat sebuah hasil karya sederhana berbentuk bunga merah dengan bahan dasar plastik kresek. Sebuah surat kecil juga ikut ditempelkan di tangkai mawar buatan berbatang kawat tersebut.

Momen Perayaan Hari Ibu Bersama TPAI Hidayatul Mubtadiin
Momen Perayaan Hari Ibu Bersama TPAI Hidayatul Mubtadiin

"Aku sayang ibu" menjadi satu pesan sederhana yang dituliskan salah satu santri. Santriwan dan santriwati menunjukan senyum tulus mereka yang mungkin tidak pernah mereka benar benar tunjukan. Dengan bunga mawar buatan dan pesan manis singkat tersebut, santriwan santriwati kami tugaskan untuk menyampaikan apa yang ada di genggaman mereka tersebut kepada masing-masing ibu mereka. Harapan baik dari kelompok 22 menyertai setiap niat baik dari seluruh santriwan dan santriwati untuk menyampaikan pesan hari ibu ini ke orang tua mereka.

Terimakasih, ibu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun